Suara.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BNI menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (2/9/2020).
Dalam keterangan tertulis Bank BNI, pemegang saham sepakat menggeser Herry Sidharta dari kursi Direktur Utama dan digantikan oleh Royke Tumilaar.
Pergantian Dirut ini dirasa cukup cepat, sebab Herry baru menduduki kursi Dirut pada RUPST Februari 2020 lalu.
Untuk diketahui, Royke sebelumnya juga menjabat sebagai Direktur Bank Mandiri.
Selain Royke, Silvano Rumantir yang merupakan direksi di Bank Mandiri sebelumnya juga digeser menjadi Direktur Direktur Corporate Banking.
Adapun penetapan pengangkatan direksi baru berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test).
Dengan adanya perubahan direksi pada RUPSLB berikut susunan para direksi
Direktur Utama: Royke Tumilaar
Wakil Direktur Utama: Adi Sulistyowati
Baca Juga: Diresmikan Presiden Jokowi, BNI Jadi Penyalur Banpres untuk Usaha Mikro
Direktur Keuangan: Novita Widya Anggraini
Direktur Manajemen Risiko: David Pirzada
Direktur Tresuri dan Internasional: Henry Panjaitan
Direktur Bisnis Konsumer: Corina Leyla Karnalies
Direktur Bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM): Muhammad Iqbal
Direktur IT dan Operasi: Y.B Hariantono
Berita Terkait
-
Bank BNI Perkenalkan BNIdirect Bisnis, Platform Digital Efisien untuk Mendukung UMKM
-
Dapat Guyuran Dividen Triliunan Rupiah, Danantara Bersiap Buyback Saham Bank BUMN
-
BNI Perkuat Sinergi dengan Nasabah dan Pelaku Usaha Jateng Hadapi Tantangan Ekonomi Global
-
Catat Pertumbuhan Dana Nasabah Premium 16%, DPR: Bukti Strategi Layanan BNI Kian Relevan & Inklusif
-
Wujudkan UMKM Ramah Lingkungan, BNI Hadirkan Program BUMI 2025
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen