Suara.com - PT Arkadia Digital Media Tbk (IDX: DIGI) selaku induk perusahaan Suara.com dan sejumlah portal berita vertikal lainnya, pada Jumat, 23 Oktober 2020, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Digelar di Jambuluwuk Thamrin Hotel, Jakarta Pusat, agenda satu-satunya dalam RUPSLB Perseroan kali ini adalah persetujuan pemecahan saham atau stock split.
Hadir dalam kesempatan ini seluruh jajaran Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perseroan, beserta sejumlah pemegang saham.
Masih berada dalam masa penanggulangan pandemi Covid-19, berbagai protokol ketat pun diterapkan dalam agenda rapat Perseroan kali ini. Termasuk diantaranya terkait aturan kebersihan, penggunaan masker, hingga physical distancing.
Dalam RUPSLB ini, Perseroan memutuskan melaksanakan pemecahan saham (stock split) dengan perbandingan 1:5 dari semula nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) per saham menjadi Rp 20 (dua puluh Rupiah) per saham.
Adapun jumlah saham beredar dari 325.000.000 lembar saham, menjadi 1.625.000.000 lembar saham.
Manajemen Perseroan menjelaskan, pemecahan saham dengan rasio tersebut diharapkan akan menjadikan harga saham DIGI menjadi sangat menarik bagi para investor, khususnya investor retail.
Langkah ini pun diharapkan memberikan dampak yang maksimum terhadap likuiditas perdagangan saham Perseroan, serta memberikan nilai tambah bagi pemegang saham publik.
"Pemecahan saham dengan rasio tersebut menjadikan harga saham perseroan menjadi lebih menarik bagi para investor, sehingga memberikan dampak maksimum terhadap likuiditas perdagangan saham Perseroan," kata CEO PT Arkadia Digital Media Tbk, Wiliam Martaputra, Jumat (23/10/2020).
Baca Juga: RUPS, PT Arkadia Digital Media Tbk Terima Pendanaan MDIF
Sebelumnya, pada Juli 2020 lalu, Arkadia juga diketahui baru saja menggelar agenda RUPST sekaligus RUPS Independen, dengan salah satu keputusan penting adalah persetujuan masuknya pendanaan dari Media Development Investment Fund (MDIF) Media Finance I B.V.
MDIF adalah lembaga yang dikenal berkomitmen membantu pengembangan media independen, bisnis media kompetitif, berkelanjutan dan media tangguh, yang sudah beroperasi di lebih dari 40 negara.
Lantas pada akhir Agustus 2020 lalu, Perseroan secara resmi meluncurkan program pengembangan konten lokal di 14 provinsi di Indonesia. Peluncuran program konten-konten spesifik lokal di bawah nama Suara Regional itu digelar bersamaan dengan sebuah webinar bertema "Strategi Kampanye Pilkada di Tengah Pandemi".
Sejak resmi diluncurkan, sejauh ini program tersebut berjalan lancar dan sudah mulai memberi dampak positif, baik terhadap Perseroan sendiri maupun bagi daerah-daerah yang diseriusi pengembangan konten-konten lokalnya.
"Perseroan akan terus mengembangkan konten lokal dengan menambah Suara Regional. Ini sejalan dengan pertumbuhan pengakses di berbagai daerah yang tumbuh dan berkembang pesat," kata Suwarjono, Editor in Chief Suara.com.
Saat ini pun, Perseroan melalui anak-anak usahanya seperti portal berita Suara.com, terus melakukan pengembangan lanjutan dan berbagai program lainnya, termasuk yang bekerja sama dengan berbagai media lokal di daerah-daerah, maupun dengan sejumlah besar mitra lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Warga Ujung Negeri Kini Hidup dalam Terang, Listrik PLN Bawa Harapan Baru
-
SIG Pimpin BUMN Klaster Infrastruktur Perkuat Riset Konstruksi Rendah Karbon
-
Perusahaan Rokok Sampoerna Beli Patriot Bond Rp 500 Miliar, Ini Tujuannya
-
Bahlil Ingin Belajar Produksi Bioenergi Karbon dari Brasil
-
Nasib Perobohan Tiang Monorel Masih Tunggu Perumusan Skema
-
Wacana Kebijakan Kemasan Rokok Polos Dinilai Bisa Ganggu Rantai Pasok IHT
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Menkeu Purbaya dan Bos Pertamina Lakukan Pertemuan Tertutup: Mereka Semakin Semangat Bangun Kilang
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 446,55 Triliun, Gimana Peluang dan Tantangannya?