Suara.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan rekor baru jumlah transaksi harian pada Senin (30/11/2020), di mana transaksi jual beli saham di pasar reguler tembus Rp 32,01 triliun.
Angka ini mengalahkan rekor sebelumnya yang pernah di catat BEI pada 25 November 2020, waktu itu transaksinya mencapai Rp 16,48 triliun.
"Kami informasikan bahwa hari ini 30 November 2020 BEI mencatat nilai transaksi harian saham di Pasar Reguler tertinggi sepanjang sejarah transaksi di BEI yaitu senilai Rp 32,01 triliun dengan total frekuensi 1.685.213 kali," kata Direktur Perdagangan BEI, Laksono Widodo kepada wartawan di Jakarta, Senin (30/11/2020).
Sementara itu dipasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp 813 triliun.
Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp 12,959 triliun dan aksi jual sebesar Rp 16,233 triliun. Sehingga investor asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp 3,274 triliun.
Meksi begitu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan awal pekan ini, Senin (30/11/2020) berakhir melemah di zona merah setelah terkoreksi -2,95 persen, atau turun -170,920 basis point ke level 5.612,415.
IHSG terpantau bergerak dari batas atas pada level 5.798 hingga batas bawah pada level 5.563, setelah dibuka di level 5.779.
Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan dari 10 indeks sektoral yang ada, tercatat sebanyak 9 sektor menjadi sentimen pelemahan yang menyeret IHSG ke zona merah.
Sektor yang melemah antara lain; sektor Perbankan -3,30 persen; pertambangan -0,20 persen; perdagangan -2,32 persen; dan, sektor properti terkoreksi -1,61 persen.
Selanjutnya, sektor Consumer -2,60 persen; manufaktur -3,00 persen; Industri Dasar -3,22 persen; Infrastruktur -4,99 persen; dan, sektor Aneka Industri terkoreksi -3,91 persen.
Baca Juga: Investor Pasar Modal di Sumut Capai 69.706
Sementara itu, sektor yang masih menguat yaitu sektor Agri dengan naik 2,20 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok
-
Kapasitas PLTP Wayang Windu Bakal Ditingkatkan Jadi 230,5 MW
-
Pembeli Kripto Makin Aman, DPR Revisi UU P2SK Fokus ke Perlindungan Nasabah
-
Realisasi PNBP Tembus Rp 444,9 Triliun per November 2025, Anjlok 14,8%
-
Kemenkeu Ungkap Lebih dari 1 Miliar Batang Rokok Ilegal Beredar di Indonesia
-
Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana Kab Aceh Tamiang Salurkan Bantuan
-
PLN Sebut Listrik di Aceh Kembali Normal, Akses Rumah Warga Mulai Disalurkan