Suara.com - Takaful Keluarga berhasil meraih “Indonesia Digital Popular Brand Award 2020” untuk kategori Asuransi Jiwa Syariah berdasarkan riset Indonesia Digital Popular Brand Index yang diselenggarakan oleh perusahaan training & consulting brand terkemuka Tras N Co bekerjasama dengan IMFocus Certified Google Partner serta media online Infobrand.id.
Indonesia Digital Popular Brand Award (IPDBA) memberikan apresiasi kepada sejumlah brand ternama di Indonesia yang sukses membangun popularitas serta meningkatkan aktivitas brand-nya melalui media digital.
Riset dan penilaian dilakukan menggunakan tiga parameter yaitu Search Engine Based, Social Media Based, dan Website Based.
Takaful Keluarga, pelopor perusahaan asuransi syariah di Indonesia, sejak tahun 1994 mengembangkan beragam produk untuk memenuhi kebutuhan berasuransi sesuai syariah meliputi asuransi jiwa, asuransi kesehatan, serta asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi baik untuk kebutuhan dana pendidikan anak, persiapan dana hari tua, perencanaan wakaf, maupun kebutuhan finansial jangka panjang lainnya.
Direktur Utama PT Asuransi Takaful Keluarga, Arfandi Arief yang akrab disapa Angki menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi positif atas efektivitas strategi branding Perusahaan melalui media digital.
"Kami memahami bahwa pesatnya perkembangan ekosistem digital yang didorong laju teknologi informasi perlu mendapatkan perhatian khusus. Ekosistem digital adalah masa kini dan masa depan industri asuransi syariah. Tantangan disrupsi teknologi memacu kami untuk go digital secepatnya dalam berbagai aspek termasuk branding," kata Angki dalam keterangannya, Jumat (18/12/2020).
"Kami mengoptimalisasi seluruh aset digital yang tersedia untuk menjalankan program-program branding, pemasaran, rekrutmen, serta layanan nasabah secara efektif dan efisien. Penghargaan ini menjadi bukti komitmen kami dalam upaya transformasi dan ekspansi bisnis menuju digital sharia insurance,” Angki menambahkan.
Pandemi Covid-19 membuat masyarakat lebih peduli dengan kesehatan, menghindari kontak fisik dan kerumunan, serta mengurangi mobilitas. Takaful Keluarga merespon perubahan perilaku konsumen akibat pandemi dengan memprioritaskan digital campaign melalui media sosial dan website.
Beragam strategi digital yang dijalankan utamanya ditujukan untuk meningkatkan brand awareness, mengedukasi mengenai pentingnya proteksi finansial, memudahkan masyarakat untuk mengakses produk asuransi syariah terbaik tanpa harus keluar rumah, serta meningkatkan kapasitas produksi dan rekrutmen tenaga pemasar sesuai target bisnis Perusahaan di tahun 2020.
Baca Juga: 6 Tips Memilih Asuransi Kesehatan, yang Pertama Harus Sesuai Kebutuhan
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan segenap nasabah, stakeholders, serta seluruh masyarakat Indonesia kepada Takaful Keluarga. Penghargaan ini tentunya mendorong kami untuk terus meningkatkan branding activity dan penetrasi kami di ranah digital, mengakselerasi transformasi digital dalam pemasaran dan layanan, serta menghadirkan lebih banyak lagi konten informatif dan edukatif untuk syiar brand Takaful Keluarga pada khususnya dan syiar ekonomi syariah pada umumnya,” sambung Angki.
Di tengah pandemi Covid-19, Takaful Keluarga mampu melewati kuartal III 2020 dengan kinerja positif. Hingga akhir September 2020, tercatat Risk Based Capital (RBC) atau Rasio Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud Perusahaan pada kuartal III 2020 mencapai 346.45%, tumbuh lebih dari 50% year on year dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Angka ini jauh di atas persyaratan minimum RBC atau tingkat solvabilitas dana Tabarru’ dan dana Tanahud perusahaan Asuransi Syariah sebesar 120% yang tercantum dalam Peraturan OJK Nomor 72/POJK.05/2016.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan