Suara.com - Aktivitas jual beli, mulai dari kebutuhan primer hingga tersier dapat dilakukan secara online, dengan bantuan internet. Bagi kalian yang ingin mencoba berjualan online sebaiknya memahami tipsnya. Berikut ini tips jualan online agar tidak kalah saing
Namun seiring dengan menjamurnya penjual online, tentu saja membuat persaingan di dalamnya juga menjadi semakin ketat. Meski tak sedikit penjual yang berhasil mengembangkan usahanya melalui sistem jualan online atau online shop namun tak sedikit pula diantaranya yang justru tutup di tengah jalan.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui tips-tips dalam berjualan online, baik itu bagi para pemula yang baru akan memasuki pasar online maupun bagi mereka yang sudah bergerak di dalamnya, supaya dapat bertahan di dalam arus persaingan jualan online.
Berikut merupakan tips jualan online agar tidak kalah saing.
1. Memahami Nilai Unik Produk
Mudahnya memulai bisnis online membuat persaingan di dalamnya menjadi ketat dan memicu adanya persaingan produk dengan kompetitor.
Di sini, para pelaku jualan online dituntut untuk mengetahui atau memberikan nilai unik produk mereka sehingga menambah nilai jual dibanding produk pesaing.
2. Manfaatkan Media Sosial
Media sosial merupakan salah satu sarana terbaik dalam berjualan online, pasalnya bermain sosial media kini sudah menjadi salah satu aktivtas yang tidak bisa dipisahkan dari manusia.
Baca Juga: 4 Tips Jitu Sukses Menabung di Tengah Godaan Belanja yang Makin Meresahkan
Tawarkan produk dengan gambar semenarik mungkin dan deskripsi produk secara mendetail. Sebab tampilan visual menjadi poin utama berjualan online melalui media sosial.
Selain itu, jangan lupa untuk mengunggah produk yang akan dijual di saat-saat prime time sehingga kemungkinan calon pembeli melihat produk yang ditawarkan semakin besar.
3. Buat Website Pribadi
Tips jualan online berikutnya adalah dengan membuat website pribadi. Selain mengandalkan keberadaan marketplace, jualan online akan menjadi lebih maksimal jika memiliki website tersendiri.
Dengan adanya website, calon pembeli akan lebih fokus memilih produk yang kita tawarkan daripada membandingkannya dengan produk toko online lain yang sangat mungkin terjadi di marketplace
4. Gunakan strategi email marketing
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi