Suara.com - Untuk memperkuat pelatihan vokasi sebagai bagian dari program unggulan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia, Kemnaker menjadikan program transformasi balai latihan kerja (BLK) sebagai salah satu lompatan besar.
Hal itu dikemukakan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, saat membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) gelombang I Tahun 2021, sekaligus meresmikan gedung serba guna Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Serang di kota Serang, Provinsi Banten, Kamis (25/2/2021).
"Ke depan akan terus dilakukan penguatan SDM instruktur, peningkatan kualitas dan kurikulum pelatihan, pengembangan kurikulum dan SKKNI berbasis kebutuhan industri serta peningkatan pengakuan atas kompetensi lulusan," ujarnya, di depan 100 peserta yang mewakili 368 peserta PBK.
Pembukaan PBK gelombang I ditandai dengan penekanan tombol secara serentak oleh Menaker; Dirjen Binalattas, Budi Hartawan; dan Kadisnaker Banten, Al Hamidi.
Adapun arah kebijakannya adalah mengubah secara total BLK sebagai balai pelatihan vokasi yang menjadi pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja yang berdaya saing di tingkat nasional dan internasional.
Menurut Ida, salah satu agendanya adalah redesain pelatihan untuk merespons tantangan ketenagakerjaan lokal, nasional, dan Internasional. Ia menambahkan, pihaknya mendorong seluruh proses pelatihan di BLK memenuhi kebutuhan pasar kerja, sehingga Kemnaker selalu bersinergi dengan dunia usaha dan dunia industri.
"Pelatihan di sini tak melahirkan pengangguran baru, karena mereka bisa dipastikan penempatannya di industri atau perusahaan," katanya.
Ia juga mengatakan, keberadaan BLK juga untuk mendukung pemenuhan SDM di industri dan perusahaan wilayah Provinsi Banten.
Gelombang I PBK Tahun 2021 diikuti 368 peserta, dengan jurusan unggulan las dan listrik. Animo masyarakat dan perusahaan sangat tinggi untuk jenis pelatihan kedua jurusan ini.
Baca Juga: Kemnaker : Pendirian BLK merupakan Upaya untuk Perlindungan Calon Pekerja
"Bahkan perusahaan indent untuk mendapatkan alumni BBPLK Serang," ujar Ida.
Dalam kesempatan tersebut, Menaker mengimbau warga masyarakat Serang, khususnya kaum muda yang masih mencari pekerjaan dan ingin meningkatkan kompetensinya, untuk jangan ragu untuk mengikuti pelatihan di BBPLK Serang. Pasalnya pelatihan di Serang didukung oleh fasilitas kelas elit terbaru dengan bimbingan instruktur yang kompeten di bidangnya.
"Silakan bekerja keras dan memanfaatkan semua fasilitas yang ada untuk menjadi sumberdaya kompeten yang berkontribusi pada pembangunan Banten dan bangsa Indonesia pada umumnya, " katanya.
Sementara itu, Dirjen Binalattas, Budi Hartawan, dalam laporannya mengatakan saat ini BBPLK Serang satu-satunya BLK yang menyelenggarakan pelatihan teknisi ahli 2 tahun untuk kejuruan Mesin, Las, Listrik dan Mekatronik sebanyak 9 kelas yang saat ini duduk di semester 2 dan 4.
"Pelaksanaan pilot project pelatihan teknisi 1 tahun untuk 4 kejuruan yang akan mulai dilaksanakan di tahun 2021, " kata Budi Hartawan.
Tahun ini, BBPLK Serang telah menjalin kerja sama dengan beberapa dunia industri, antara lain PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk. Kerja sama ini bertujuan untuk menyiapkan tenaga kerja bagi perluasan pabrik PT. Chandra Asri grup di Kota Cilegon, yang membutuhkan sekitar 25.000 tenaga kerja di semua bidang kerja sama dengan perusahaan yang menangani proyek PLTU Jawa IX dan X Suralaya, Cilegon, Banten.
Berita Terkait
-
Kemnaker - Kemenparekraf akan Tingkatkan Kualitas SDM di Destinasi Wisata
-
Menaker: BLK merupakan Tanggung Jawab Pemerintah Lindungi Pekerja
-
Atasi Dampak Pandemi Covid-19, Kemnaker Galang Dukungan ASEAN OSHNET
-
Tekan Angka Pengangguran, Kemnaker Tingkatkan Program Padat Karya
-
Janji! Menaker Utamakan Warga NTB Jadi Pekerja di Sirkuit Mandalika
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU demi Kenyamanan Pengguna Kendaraan Listrik Sepanjang Nataru
-
Kapitalisasi DRX Token Tembus Rp2,4 Triliun, Proyek Kripto Lokal Siap Go Global
-
Saham Emiten Keluarga Bakrie Mulai Bangkit dari Kubur
-
Eks Tim Mawar Untung Budiharto Kini Bos Baru Antam
-
Sempat Rusak Karena Banjir, Jasa Marga Jamin Tol Trans Sumatera Tetap Beroperasi
-
Banyak Materai Palsu di E-Commerce, Pos Indonesia Lakukah Hal Ini
-
Mendag Dorong Pembentukan Indonesia Belarus Business Council
-
Tekanan Jual Dorong IHSG Merosot ke Level 8.649 Hari Ini
-
Bank Mega Syariah Luncurkan Program untuk Tingkatkan Frekuensi Transaksi
-
Pertemuan Tertutup, Prabowo dan Dasco Susun Strategi Amankan Ekonomi 2025 dan Pulihkan Sumatera