Suara.com - PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank berencana menambah modal melalui dua skema.
Pertama, dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) terdiri dari sebanyak-banyaknya 14.234.614.925 lembar saham baru Seri B atau 33,33 persen dari modal disetor, dan akan dilaksanakan segera setelah pernyataan pendaftaran dinyatakan efektif oleh OJK.
Kedua, dengan skema Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) terdiri dari sebanyak-banyaknya 2.533.329.631 lembar saham baru Seri B atau 10 persen dari modal disetor, sehingga tidak berpengaruh signifikan terhadap porsi pemegang saham publik.
"Penambahan Modal ini dapat memperkuat struktur permodalan Perseroan, sehingga dapat menambah kemampuan Perseroan untuk meningkatkan kinerja Perseroan dan daya saing, terutama di era digital saat ini," ujar Presiden Direktur MNC Bank Mahdan dalam keterbukaan Informasi, Selasa (4/5/2021).
MNC Bank merupakan unit bisnis dari emiten, yaitu PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dalam naungan MNC Group akan menggunakan dana dari hasil penambahan modal untuk memperkuat struktur permodalan dalam rangka meningkatkan aset produktif antara lain ekspansi kredit, serta pengembangan digital roadmap MNC Bank.
Pengembangan kemampuan digital MNC Bank akan berfokus pada aplikasi Motion, termasuk pengintegrasian aplikasi tersebut dengan ekosistem MNC Group.
Motion adalah aplikasi integrated digital banking solution yang diperkenalkan oleh MNC Bank pada Agustus 2020.
Saat ini, aplikasi Motion sudah dapat digunakan nasabah simpanan ataupun Kartu Kredit MNC Bank.
Mulai dari transfer rekening yang dapat dijadwalkan, top up e-wallet terkemuka, pembayaran tagihan telepon, asuransi, hingga kartu kredit, serta pengajuan cicilan kartu kredit dengan bunga 0% ataupun bunga rendah kini dapat dilakukan dengan mudah berkat Motion.
Baca Juga: Hadapi Pandemi dan Kompetisi Global, MNC Bank Perkuat Manajemen Risiko
Selain itu, nasabah tidak lagi direpotkan dengan password karena login dapat dilakukan dengan fitur biometric login yang aman dan nyaman.
Untuk meningkatkan kinerja dan daya saing, serta memenuhi kebutuhan nasabah, saat ini MNC Bank tengah dalam proses perizinan fitur Digital Onboarding dari Motion.
Ke depan, MNC Bank akan terus mengembangkan Motion dengan mengedepankan nilai lebih yang dimiliki sebagai bagian dari MNC Group seperti integrasi dengan SPIN Pay, aplikasi smart payment dari MNC Teknologi Nusantara.
Sinergi MNC Bank dengan ekosistem MNC Group memungkinkan konversi ratusan juta pengguna _(userbase)_ MNC Group menjadi pengguna Motion. Peningkatan pengguna Motion diyakini akan berkontribusi terhadap peningkatan kinerja MNC Bank.
Sebagai Informasi, kinerja MNC Bank sepanjang 2020 cukup positif meski terdapat efek pandemi Covid-19.
Aset pada triwulan I/2020 sebesar Rp 11,03 triliun tumbuh pada triwulan IV/2020 menjadi Rp11,65 triliun. Pada sisi lain, liabilitas pada triwulan I/ 2020 sebesar Rp 9,51 triliun tumbuh pada triwulan IV/2020 menjadi Rp 10,10 triliun.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
IHSG Loyo Didorong Pelemahan Rupiah
-
Menkeu Purbaya Bisa Andalkan Sektor Migas untuk Kejar Target Ekonomi Tumbuh 6 Persen
-
Merasa Terlindungi, Guru di Sukabumi Ceritakan Pengalaman Positif dengan JKN
-
Rupiah Terkapar Tak Berdaya Lawan Dolar AS Hari ini ke Level Rp 16.600
-
BTN Syariah Akan Berubah Jadi Bank Syariah Nasional, Layani Tabungan Emas Hingga Haji
-
CFX Catat Transaksi Derivatif Kripto Tembus Rp73,8 Triliun
-
Profil PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT): Raksasa Tekstil Resmi Pailit!
-
The Fed Pangkas Suku Bunga, Harga Bitcoin Langsung Terbang?
-
Rupiah Jebol Rp16.600, Bos BI Turun Tangan Hingga Ungkap 'Jurus' Stabilisasi'
-
UMP 2026 Naik? Menaker: Sedang Dikaji!