Suara.com - Kantor Staf Kepresidenan (KSP) buka suara terkait penunjukkan Abdee Negara Nurdin atau yang lebih dikenal Abdee Slank sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia Persero Tbk.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ade Irfan Pulungan menyayangkan adanya tuduhan dari sejumlah kalangan yang menilai penunjukan Abdee Slank hanya didasarkan perannya sebagai mantan relawan Joko Widodo-Maruf Amin.
Padahal, lanjut Ade, Abdee sebagai seniman dan musisi merupakan sosok yang visioner dan pekerja keras khususnya dalam menghadapi era disrupsi digital di masa modern seperti saat ini.
"Jangan terlalu cepat under estimate pada sosok Abdee Slank. Ia merupakan sosok visioner dan kreatif yang memang sangat dibutuhkan. Visi dan ide kreatif Abdee ini sangat dibutuhkan oleh PT Telkom Indonesia dalam menghadapi tantangan bisnis di masa modern dan era digital seperti saat ini," kata Ade dalam keterangannya, Minggu (30/5/2021).
Menurut Ade, dalam menghadapi disrupsi teknologi dan digital, tidak hanya dibutuhkan ahli-ahli di bidang teknologi informasi (TI), namun juga diperlukan sosok yang bisa memanfaatkan kemajuan teknologi guna menghadirkan industri kreatif. Terlebih, lanjut dia, Telkom bukan hanya perusahaan yang bergerak di bidang perangkat dan infrastruktur telekomunikasi, namun juga merambah di industri kreatif.
"Sudah banyak pengalaman bisnis yang dia lakukan, apakah itu dalam industri musik dan digital teknologi. Bahkan pengalamannya dalam bidang sosial dan lingkungan sudah pernah dia lakoni dan terlibat secara intensif," ujar dia.
Adapun, beberapa pengalaan Abdee Slank yang dilakukannya seperti, Tim Pakar Ditjen HKI Kemenkumham untuk pembuatan UU Hak Cipta & pembentukan Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) di tahun 2013, Anggota Badan Pengawas Pengelolaan Sampah Nasional, Kementerian LHK, di tahun 2016. Maka seharusnya penilaian masyarakat kepada Abdee Slank haruslah secara objektif.
"Saya meminta masyarakat untuk tidak terjebak pada dikotomi pendukung Jokowi atau Prabowo lagi, karena hal tersebut sudah menjadi masa lalu. Saat ini masyarakat harus bersatu untuk membangun bangsa dan negara, serta semua SDM yang berprestasi, berdedikasi, semangat tinggi dan perlu berkontribusi bagi negara," kata dia.
Ade menegaskan, yidak ada lagi pendukung Jokowi dan Probowo, sebab saat ini semua anak bangsa harus mendukung NKRI untuk kemajuan Indonesia.
Baca Juga: Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom karena Bagi-bagi Jabatan, Ini Reaksi Anang Hermansyah
"Saya yakin dan percaya, Abdee Slank ini orang baik yang mempunyai kemampuan untuk mengelola perusahaan dan mengelola bisnis ataupun mengelola serta mengawasi manajemen yang ada di PT Telkom," pungkas Ade.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
ASEAN dan China Upgrade FTA Versi 3.0, Hapus Hambatan Non-Tarif dan Buka Akses UMKM
-
Potensi EBT Melimpah, Pemerintah Sinkronisasi Aturan Soal Transisi Energi
-
Mau Lepas Ketagihan Impor LPG, Bahlil Mulai Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME pada 2026
-
Rupiah Dibuka Stagnan Pada Awal Pekan Ini
-
Ancaman Tarif AS Kian Nyata! BI Waspada, Aliran Modal Asing dari Emerging Market Terus Berfluktuasi
-
OJK Umumkan 5 Bank Telah Gulung Tikar
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
SPBU Pertamina Diminta Perbanyak Improvisasi Layanan, dari Toilet hingga Fasilitas Instagramable
-
Emas Antam Terjungkal, Harganya Rp 2.327.000 per Gram Hari Ini
-
IHSG Gaspol ke Level 8.300 di Awal Sesi Perdagangan Senin, Tapi Awas Tekanan Jual Mengintai