Suara.com - Langkah Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam mengelola alat dan mesin pertanian (alsintan) melalui Brigade, mendapat dukungan dari Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Sebab, alsintan harus dapat dimanfaatkan untuk membantu aktivitas petani dalam mencapai produktivitas yg optimal.
"Era pertanian sudah mulai berubah. Kita sudah masuk dalam era 4.0, dimana penggunaan mekanisasi, dalam hal ini alsintan, tidak dapat dipisahkan. Oleh karena itu, kita menekankan petani untuk akrab dengan pemanfaatan alsintan," tuturnya, Senin (31/5/2021).
Sementara Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Ali Jamil mengatakan, alsintan sangat diperlukan guna mendukung peningkatan produktivitas dan indeks pertanaman
"Dengan alsintan, biaya produksi dpt ditekan. Selain itu, alsintan akan membantu proses percepatan tanam dan panen. Sehingga memungkinkan petani untuk menambahkan indeks pertanaman," terangnya.
Direktur Alsintan Ditjen PSP, Andi Nur Alamsyah mengatakan, alsintan akan sangat bermanfaat jika dikelola Brigade.
"Dengan Brigade, kebutuhan alsintan bisa dipenuhi. Selain itu, pemakaiannya juga lebih teratur. Dan yang terpenting, pengelolaan alsintan akan lebih tertata dan terawat," tuturnya.
Sementara Gubernur NTT, Viktor Laiskodat, menambahkan pentingnya kerja kolaborasi, kerja di luar kemampuan manusia, termasuk manajemen pengelolaar air untuk setiap musim tanam sehingga produktivitas pangan terjaga.
"Untuk itu, untuk alsintan kita menggunakan sistem Brigade. Di mana lahan dan petani siap, maka alsintan akan diturunkan ke situ, kebijakan ini diterapkan untuk mewujudkan keadilan bagi para petani di NTT,” tutur di kawasan persawahan Kolidoki Desa Manusak, Kabupaten Kupang.
Berita Terkait
-
Free Ongkir Pasar Mitra Tani Diperpanjang, Pangan Makin Mudah
-
Pasca Lebaran, Kementan Perpanjang Layanan Belanja Online Free Ongkir
-
Solar Dryer Dome dari Kementan Tingkatkan Nilai Tambah Produk Hortikultura
-
Genjot Produktivitas, Kementan Salurkan Alsintan untuk Petani di Lampung
-
Petani di Sumut Serap Pupuk Subsidi hingga 30%
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu: Itu Suara Sebagian Kecil Rakyat
-
Menkeu Baru: Sukar Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Ini, Pak Presiden
-
Menkeu Purbaya Punya Kekayaan Rp 39 Miliar, Koleksi 4 Mobil Mewah
-
BPJS Kesehatan Boyong Golden Trophy 2025, GRC Jadi Kunci Layanan
-
Saham Emiten Rokok Terbang Tinggi saat Perbankan Ambruk: Efek Sri Mulyani Diganti?
-
Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram! Ini 5 Fakta di Balik Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
-
Purbaya: Tidak Terlalu Sulit Memperbaiki Ekonomi yang Lambat
-
Waspada! Rupiah Besok Diramal Merosot Setelah Reshuffle Kabinet
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Asing Bawa Kabur Dana Rp 543,7 Miliar dari Pasar Saham di Tengah Reshuffle Kabinet