Suara.com - Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggenjot Kredit Usaha Rakyat (KUR) di sektor pertanian. Ini agar produktivitas bisa ditingkatkan, sehingga ketahanan pangan bisa terjaga.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan, KUR akan membantu petani menjalankan usahanya. Sebab, pertanian ini memiliki banyak subsektor.
"Yang artinya, banyak usaha yang bisa dijalankan. Untuk mendukung petani, pemerintah menyediakan KUR untuk membantu masalah permodalan. Sehingga usaha yang dilakukan para petani bisa terus bergulir," kata SYL dalam keterangannya di Jakarta, pada Selasa (15/6/2021).
Sementara Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Ali Jamil mengatakan, KUR adalah pinjaman dengan bunga yang sangat rendah.
"Dengan KUR, usaha tani bisa terus bergulir. Petani memang memiliki kewajiban untuk mengembalikan pinjaman KUR. Tapi jangan khawatir, karena pengembalian KUR bisa dicicil, atau dibayarkan saat panen. Jadi petani bisa beraktivitas dengan tenang," katanya.
Sementara Direktur Pembiayaan Ditjen PSP Kementan, Indah Megahwati mengatakan, petani bisa memanfaatkan bank-bak negara dan bank daerah untuk memanfaatkan KUR.
"Petani tidak perlu ragu untuk memanfaatkan KUR, apalagi bunga yang ditawarkan sangat rendah. Petani bisa memanfaatkan Himbara (Himpunan Bank Negara) seperti BRI, BNI atau Mandiri. Prosesnya ringan dan sangat mudah," ujarnya.
Terpisah, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. ingin mengoptimalkan dampak program Kewirausahaan Petani agar bisa meningkatkan kesejahteraan petani.
Untuk itu, Bank Mandiri terus berperan aktif melakukan pembinaan, pendampingan usaha serta menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk membantu permodalan petani.
Hingga Mei 2021, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR pertanian mencapai Rp4,32 triliun kepada 45.301 debitur. Nilai tersebut setara dengan 27,53 persen total penyaluran KUR Bank Mandiri.
Baca Juga: Mentan: Embung Merupakan Program Strategis Pengairan Lahan Pertanian
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pembiayaan KUR akan memberikan akses kredit berbunga rendah yang bisa digunakan petani untuk membeli bibit, pupuk, obat hama maupun alat pertanian lainnya.
Hal ini sangat membantu petani dalam pengelolaan pertanian sehingga modal yang dimiliki petani bisa dimanfaatkan untuk melakukan usaha lainnya dan meningkatkan pendapatannya.
“Dukungan pembiayaan yang terjangkau akan melipatgandakan manfaat yang bisa diperoleh petani dari program Kewirausahaan Petani ini. Kami berharap dukungan ini dapat mendukung pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani, terutama di masa pandemi ini," kata Darmawan.
Berita Terkait
-
Petani Mitra Binaan IPB Kini Tersentuh KUR BNI
-
Mentan: Generasi Muda Perlu Manfaatkan Peluang untuk Menangkan Kompetisi
-
Airlangga Hartarto Apresiasi Kementan Mampu Tingkatkan Ekspor saat Pandemi
-
Kementan Dorong Petani Manfaatkan Skema KUR Pertanian untuk Tingkatkan Produktivitas
-
Kementan Bangun Irigasi Perpompaan untuk Petani Ogan Komering Ulu Timur
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah