Suara.com - Harga emas dunia melemah pada perdagangan Kamis, karena imbal hasil obligasi AS bangkit dari posisi terendahnya.
Mengutip CNBC, Jumat (9/7/2021) harga emas di pasar spot turun 0,2 persen menjadi 1.799,18 dolar AS per ounce.
Sedangkan emas berjangka Amerika Serikat ditutup 0,1 persen lebih rendah menjadi 1.800,20 dolar AS per ounce.
Indeks Dolar (Indeks DXY) turun 0,3 persemln dan imbal hasil US Treasury 10-tahun mendekam di dekat tingkat terendah lebih dari empat bulan, mendorong emas ke level tertinggi sejak 17 Juni di 1.818,10 dolar AS per ounce pada awal sesi.
Imbal hasil yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas yang tidak memberikan bunga.
Tetapi kemudian imbal hasil bergerak lebih tinggi dari posisi terendah dan saham mengurangi beberapa kerugian, membebani emas, kata Phillip Streible, Chief Market Strategist di Blue Line Futures, Chicago.
Tetapi emas bakal tetap didukung sebagai aset safe-haven, terutama mengingat kekhawatiran atas pemulihan pasar tenaga kerja Amerika dan varian Delta virus korona, Streible menambahkan.
Logam lainnya, platinum turun 0,8 persen menjadi 1.076,71 dolar AS per ounce dan paladium anjlok 1,6 persen menjadi 2.806,95 dolar AS per ounce.
Baca Juga: Naik Rp 5.000, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 945.000 per Gram
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang
-
Purbaya Pakai Uang Korupsi Sitaan Kejagung Rp 6,6 Triliun buat Tambal Defisit APBN