Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati merasa geram dengan tingkah laku anak buahnya, terutama para pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
Sri Mulyani menyebut, banyak pihak yang kecewa atas tingkah laku yang diperbuat oleh para pejabat Ditjen Bea dan Cukai. Namun, ia tak merinci tingkah laku apa saja yang diperbuat para pejabat tersebut.
"Masih banyak kita dikecewakan oleh tingkah laku pejabat di lingkungan bea dan cukai, kekecewaan itu harus dibayar dengan perbaikan yang nyata," ujar Sri Mulyani dalam pelantikan pejabat secara virtual, Senin (2/8/2021).
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini meminta kepada jajaran Ditjen Bea dan Cukai untuk memperbaiki sistem informasi kepada masyarakat.
Selain itu, Sri Mulyani juga meminta agar jajaran Ditjen Bea Cukai tidak mempersulit jalannya impor dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19.
"Bea cukai sering ada di garda terdepan, dan menjamin barang impor yang dibutuhkan untuk penanganan covid," ucap dia.
Sri Mulyani menambahkan, jajaran Bea dan Cukai juga tidak memperibet dan justru mempermudah masyarakat untuk melakukan kegiatan ekspor.
Untuk diketahui, Sri Mulyani melantik 2 Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, 23 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, 102 Pejabat Administrator, dan 10 Pejabat Fungsional di lingkungan Kementerian Keuangan.
Dalam pelantikan itu, terdapat 21 nama pejabat Ditjen Bea dan cukai yang dirombak dan dilantik.
Baca Juga: Sri Mulyani Sahkan Lima Aturan Dagang Internasional, Ini Kebijakannya
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Bakal Beri Bantuan untuk Pekerja Dirumahkan Terdampak PPKM
-
Ganti Istilah Lagi jadi PPKM Level 4, Sri Mulyani: Covid-19 Terus Bermutasi
-
10 Program Sosial dan Kesehatan di Masa Pandemi Ini Anggarannya Ditambah, Ini Perinciannya
-
Pemerintah Gulirkan Wacana PPKM Darurat Diperpanjang hingga 6 Minggu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang
-
BRI Terus Berkomitmen Majukan UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Adakah Pinjaman Tanpa BI Checking? Jangan Mudah Tergiur, Cek Dulu Hal Penting Ini!
-
Youth Economic Summit 2025 : Indonesia Tangkap Peluang Pekerjaan Baru untuk Kurangi Penganggur
-
Youth Economic Summit 2025 Ungkap Strategi Prabowo Subianto Kurangi Kemiskinan di Indonesia
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Izin Sumur Rakyat Rampung Desember, Bahlil: Sekarang lagi Proses Verifikasi!
-
Youth Economic Summit 2025 'Paksa' Gen Z & Milenial Jadi Jantung Ekonomi Baru RI