Suara.com - Jumlah investor pasar modal dari kalangan ibu rumah tangga di Provinsi Jambi mengalami peningkatan yang cukup signifikan, hingga melampaui 100 persen sejak awal tahun 2021.
Dijelaskan oleh Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Jambi Fasha Fauziah, pertumbuhan jumlah investor tertinggi sejak awal tahun 2021 yakni dari profesi ibu rumah tangga sebesar 101,67 persen.
Menurut dia, peningkatan jumlah ini memperlihatkan bahwa ibu rumah tangga di Jambi semakin melek terhadap investasi pasar modal.
"Pertumbuhan jumlah investor di Jambi ternyata paling besar itu dari kalangan ibu rumah tangga, ini kalau kita lihat sejak awal tahun 2021," ujar Fasha, dikutip dari Antara.
Ia menambahkan, pada akhir tahun lalu, jumlah investor ibu rumah tangga sebanyak 479 SID, lalu meningkat pada Agustus 2021 menjadi 966 SID atau mengalami peningkatan sebanyak 487 SID.
Peningkatan jumlah investor ibu rumah tangga pada industri pasar modal Indonesia di Provinsi Jambi ini, salah satunya didukung edukasi yang diberikan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Jambi.
"BEI Jambi menyasar seluruh sektor dan profesi, karena kami memandang bahwa semua berkesempatan untuk berinvestasi yang tepat," imbuhnya.
Sementara itu, dilihat dari profesi investor pasar modal yang berprofesi sebagai pegawai swasta mendominasi sebesar 32 persen dari total jumlah SID di Provinsi Jambi.
BEI mencatat jumlah investor pasar modal dari kalangan pegawai swasta berjumlah 9.005 SID pada posisi Agustus. Sedangkan profesi pengusaha sebanyak 3.772 SID pada posisi Agustus 2021, investor dari kalangan pelajar berjumlah 8.739 SID hingga Agustus 2021. Selebihnya ada dari PNS, TNI, pensiunan, guru, dan lainnya.
Baca Juga: Viral Emak-emak Jatuh ke Sungai saat Lewat Jembatan, Publik Soroti Reaksi Sosok Ini
Pertumbuhan SID investor pasar modal di Provinsi Jambi tumbuh sebesar 61,39 persen atau sebesar 10.642 SID sejak awal tahun 2021, dan merupakan pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2015. Adapun total SID sebanyak 27.976 SID hingga Agustus 2021.
Berita Terkait
-
Top Viral,Pria Sewa Emak-Emak saat Wisuda hingga Maling Diarak Sambil Dinyanyikan Lagu
-
Ketipu Emak-emak Modus Kasih Emas, Tiga HP Siswi SMP di Medan Dibawa Kabur
-
Emak-emak Bongkar Kelakuan Anak yang Bikin Awet Muda, Tempel Hal Tak Terduga di Kepalanya
-
Viral Emak-emak Murka Ditagih Hutang, Keluarkan Jurus Tabur Tanah Bikin Melongo
-
Viral Emak-Emak Arisan Baku Hantam di Jalanan, Kisah di Baliknya Bikin Geleng-Geleng
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025