Suara.com - Pemerintah Indonesia telah melarang ekspor bijih nikel per 1 Januari 2020 lalu. Meski sudah dilarang, ternyata RI diduga masih gemar melakukan ekspor nikel terutama ke negara China atau Tiongkok.
Dugaan ini dilontarkan Ekonom Senior Faisal Basri dalam sebuah diskusi virtual beberapa waktu lalu.
Menanggapi dugaan ini, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan sepanjang tahun 2020 nilai ekspor nikel Indonesia jumlahnya nihil.
"Data ekspor bijih nikel di tahun 2020 itu data ekspornya engga ada, nihil. Jadi dari data rilis kita di tahun 2020 data ekspor bijih nikel itu ke Tiongkok angkanya nol atau nihil," kata Margo dalam konfrensi pers virtualnya, Jumat (15/10/2021).
Namun sayangnya Margo tak menjelaskan lebih detail terkait bocornya ekspor bijih nikel Indonesia ke Tiongkok.
"Saya tidak bisa bercerita lain namun dari data kita menyebutkan bahwa ekspor bijih nikel tidak ada ekspor ke Tiongkok," katanya.
Sebelumnya Faisal Basri data ekspor bijih nikel memang tidak dimiliki Indo, namun berdasarkan data dari Tiongkok disebutkan ekspor bijih nikel asal Indonesia masib ada di tahun 2020.
"Kalau data Indonesia gak ada ekspor, tapi China ada. Tahun 2020 juga terjadi lagi, mengulangi data tahun 2015 dan 2016," katanya.
Baca Juga: Untung 17 Bulan Berturut-turut, Neraca Dagang September Surplus 4,37 Miliar Dolar AS
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Terkini
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah
-
Investasi Makin Mudah, BNI Tawarkan ORI028 Lewat wondr by BNI
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol