Suara.com - Presidensi Indonesia di G20 menjadi momentum Indonesia untuk menumbuhkan optimisme dan bertindak konkret untuk mendorong pemulihan global. Tema "Recover Together, Recover Stronger" yang diusung dalam ajang G20, juga sejalan dengan semangat Indonesia yang tangguh menghadapi berbagai tantangan.
Hal ini ditegaskan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo, Usman Kansong saat Dialog Produktif Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) - KPCPEN.
"Prinsip gas dan rem yang diterapkan pemerintah terbukti sangat baik mengendalikan pandemi COVID-19, demikian juga kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat,red) sangat sesuai dengan kondisi Indonesia saat ini, yang dapat memulihkan kesehatan juga roda ekonomi kembali berputar,” ujar
Usman ditulis Senin (6/12/2021).
Presidensi 2022 yang berlangsung hingga Oktober 2022, dikatakan Usman menjadi momentum Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia mampu menyelenggarakan berbagai pertemuan tingkat tinggi meski dalam situasi pandemi, secara aman dan terkendali.
"Salah satu hal penting yang akan dibahas adalah Global Health Architecture. Presiden Jokowi ingin mengajak dunia ciptakan arsitektur kesehatan global yang inklusif, merata bagi semua negara, baik negara maju, berkembang, dan negara lainnya," ujarnya.
Di G20 nantinya, ungkap Usman akan dibicarakan tentang transisi ekonomi digital, juga transisi energi dari fosil menjadi energi baru dan terbarukan yang berkelanjutan.
"Intinya dengan menjadi Presidensi 2022, kita optimis tahun depan bisa lebih baik lagi dalam penanggulangan COVID-19 dan pemulihan ekonomi. Syaratnya tetap menjaga protokol kesehatan, segera vaksinasi bagi yang belum, khususnya di saat Indonesia berada dalam ancaman varian baru Omicron," kata Usman.
Terkait ancaman varian Omicron, Usman mengatakan jika pemerintah sudah melakukan antisipasi yang sifatnya luwes.
"Saat ini kita mengetatkan, kalau situasinya relatif membaik maka akan dilonggarkan. Gas dan rem akan diterapkan," urai Usman.
Baca Juga: Kasus Melandai, Momentum untuk Genjot Vaksinasi
Usman mengingatkan, dalam konteks antisipasi, kondisi tahun depan ditentukan oleh perilaku masyarakat dalam satu atau dua bulan ini, khususnya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Bagaimana kita menjaga prokes dan vaksinasi. Jangan sampai nanti setelah Nataru dan Indonesia menjadi ketua G20 kasusnya malah melonjak. Itu tidak kita inginkan," ujarnya.
Untuk itu, pemerintah menetapkan PPKM Level 3 di semua wilayah Indonesia pada 24 Desember 2021 - 2 Januari 2022 sebagai upaya pengendalian.
Tak lupa, Usman mengajak masyarakat berpartisipasi dalam menyukseskan Indonesia sebagai Presidensi G20 dengan bertindak sebagai tuan rumah yang baik.
Dalam hal ini Kominfo menjalankan fungsi komunikasi publik, dengan menyampaikan manfaat besar dengan keketuaan (Presidensi) G20. Di antaranya, produk domestik bruto (PDB) membaik dengan bertambahnya konsumsi dalam negeri, serta publikasi tempat wisata.
"Akan kita publikasikan seluas-luasnya agar G20 membawa dampak ekonomi dan kesehatan," ujar Usman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Pakar Pangan Menilai Harga Gabah di Masa Pemerintahan Prabowo Menyenangkan
-
Hadirkan Musik Kelas Dunia Melalui Konser Babyface dengan Penawaran Eksklusif BRImo Diskon 25%
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang