Suara.com - PT Phapros Tbk yang merupakan salah satu perusahaan farmasi nasional turut meramaikan gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.
Direktur Utama PT Phapros Tbk, Hadi Kardoko, mengatakan bahwa ini merupakan bentuk dukungan Phapros terhadap ajang balapan motor internasional tersebut dengan menghadirkan produk – produk kesehatan unggulannya dalam trade promo yang diselenggarakan selama tiga hari mulai Jumat hingga Minggu (18-20 Maret 2022).
"Ajang MotoGP di Mandalika ini sangat dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Melalui acara berskala internasional seperti ini, dan dengan jumlah penonton yang banyak, kami harap masyarakat bisa lebih mengenal produk – produk kesehatan yang kami miliki,” ujarnya.
MotoGP Mandalika merupakan kali pertama Indonesia menggelar balapan MotoGP sejak 1997 di Sentul, Jawa Barat. Indonesia menjadi negara Asia Tenggara ketiga yang masuk kalender MotoGP musim ini bersama Malaysia dan Thailand.
Di sisi lain, emiten berkode saham PEHA ini optimistis dengan pertumbuhan dobel digit di tahun 2022. Pertumbuhan tersebut utamanya akan didorong dengan pengembangan dan inovasi produk – produk baru.
Tahun ini, Phapros berencana menluncurkan sepuluh hingga dua belas produk baru yang diharapkan bisa mendorong kinerja perusahaan agar dapat tumbuh sesuai target.
Dalam menjaga ketersediaan produk di pasaran, Phapros juga terus melakukan perbaikan berkelanjutan di segala bidang yang terkait dengan proses bisnis, serta bersinergi dengan anak usaha PT Lucas Djaja Group.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Keponakan Luhut Sebut RI Bakal Dibanjiri Investor Asing pada 2026, China Mendominasi
-
BI Guyur Likuiditas Rp 404 Triliun ke Bank-bank, Siapa Saja yang Dapat?
-
Rupiah Kembali Merosot Sentuh Level Rp 16.748 per Dolar Amerika
-
Ada Perubahan Rencana, Daftar Lengkap Penggunaan Dana Rp 23,67 Triliun Garuda Indonesia
-
Harga Emas Antam Semakin Mahal Hari Ini, Dibanderol Rp 2.364.000 per Gram
-
Investasi Aset Properti Cuma Modal Rp 10 Ribu? Begini Caranya
-
IHSG Masih Betah Nongkrong di Zona Hijau Pagi Ini, Cek Rekomendasi Saham
-
Kinerja BRI Stabil dan Berkelanjutan, Laba Capai Rp41,2 Triliun
-
Bos Danantara Geleng-geleng, Dari Ribuan BUMN Hanya 8 yang Setor Dividen Jumbo
-
Merger BUMN Karya: WSKT Makin Dekat Desliting, Rugi Bersih Naik Jadi Rp 3,17 T