Suara.com - Direktur & Chief Operating Office Medco Energi Ronald Gunawan mengklaim, ada tingkatan liga dalam industri hulu migas. Liga yang ia maksud adalah kekuatan finansial perusahaan dalam eksplorasi.
Jika perusahaan memiliki kekuatan yang besar secara finansial, otomatis perusahaan tersebut termasuk dalam perusahaan liga kelas tinggi.
"Dia bisa main dari medium size sampai big size. Jadi seperti ini yang harus kita jaga karena kita punya potensial deep water," kata dia dalam acara Drilling Summit Tahun 2022, Rabu (23/3/2022) lalu.
Dibandingkan Petronas atau Pertamina, perusahaan sekelas ConocoPhillips yang asetnya baru saja diakuisisi oleh Medco, menurutnya belum sama karena Medco sendiri belum fokus pada proyek migas laut dalam.
"Sekali investasi ada US$ 150 juta. Nah dengan size Medco sekarang kita gak akan sanggup jadi kita pilih liga berbeda," katanya.
Namun demikian, ia berharap, pemerintah bisa menjaga iklim investasi migas tetap seimbang dan tidak hanya memberi kemudahan pada perusahaan besar saja.
"Karena player besar itu mungkin gak tertarik dengan 100 mboepd tapi player kecil tertarik. Kan sering dibilang player besar keluar, harusnya dijaga kesimbangan player kecil juga," ujarnya.
Berita Terkait
-
Arema FC di 5 Laga Terakhir Kurang Maksimal, Liestiadi: Tira Persikabo Tak Boleh Lengah
-
Bali United Selangkah Lagi Juara BRI Liga 1, Papan Bawah Ketar-ketir Hindari Degradasi
-
Persib Pincang Tanpa 4 Pemain Lawan Persik, Robert Alberts Pusing Cari Pengganti
-
LIB: Liga 1 Musim Depan Kemungkinan Masih Gunakan Sistem Bubble
-
Arema FC Bidik Kemenangan Lawan Persikabo
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah