Suara.com - Ketua Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (APJAPI) Alvin Lie mengingatkan banyak pihak untuk mengantisipasi arus pemudik pada masa libur Idul Fitri 1443 Hijriah nanti. Pasalnya, dia memperkirakan terjadi lonjakan penumpang pesawat saat mudik.
Ia menjelaskan, pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) sudah mendekati pergerakan sebelum pandemi.
"Jadi 90 persen dari pergerakan pesawat sebelum pandemi, ini hampir balik seperti normal. Jumlah penumpangnya memang masih di bawah, tapi pergerakannya sudah mendekati normal," ujarnya kepada Suara.com, Senin (28/3/2022).
Alvin melanjutkan, pengelola bandara maupun KKP dan pihak lainnya juga harus mengantisipasi pengecekan syarat-syarat penumpang pesawat saat mudik.
"Saya berharap pihak bandara, KKP, dan pihak lainnya, mulai mengantisipasi ledakan arus mudik, terutama persyaratan pemerintah yang harus menunjukkan bukti vaksinasi 3 kali, booster. Antisipasi diperlukan untuk memastikan tidak terjadi antrean panjang, kerumunan yang berkepanjangan," ucap dia.
Selain itu, Alvin menambahkan, pemerintah juga harus siap dengan sistem aplikasi PeduliLindungi, karena saat mudik, akan banyak orang menggunakannya.
"Aplikasi pedulilindungi juga disiapkan, jangan sampai ketika banyak yang menggunakan, terjadi overload, sistemnya hang dan menghambat banyak pihak."
Berita Terkait
-
Penumpang Internasional Antre di Soetta, Alvin Lie: Benahi Mekanisme Pengisian Data PCR
-
Soal Antisipasi Ledakan Arus Mudik, Alvin Lie: Jangan Sampai Terjadi Antrean Panjang Kerumunan di Bandara
-
Antrean Penumpang Internasional Tunggu Giliran PCR di Bandara Soekarno-Hatta Membeludak, Begini Tanggapan Alvin Lie
-
Gara-Gara Harga Minyak Dunia Melonjak, Alvin Lie Khawatir Harga Tiket Pesawat dan Kereta Ikut Naik
-
Alvin Lie Prediksi Arus Mudik Lebaran Melonjak dan Kritik Komunikasi Pemerintah Soal Syarat Vaksin Booster
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah