Suara.com - Ketua Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (Apjapi) sekaligus pengamat penerbangan Alvin Lie memberi pernyataan terkait antisipasi pergerakan penumpang mudik.
Antisipasi pergerakan penumpang saat mudik, menurut Alvin Lie, tidak kalah penting dengan persoalan membeludaknya antrean penumpang internasional yang menunggu giliran tes PCR di Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut Alvin Lie, penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta saat ini sudah mencapai 90 persen dari pergerakan pesawat sebelum pandemi Covid-19.
"Saat ini jumlah penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta sudah mencapai sekitar 90 persen dari pergerakan pesawat sebelum pandemi," kata Alvin Lie dikutip Suara.com dari keterangannya, Senin (28/3/2022).
Lebih lanjut, Alvin Lie juga mengatakan bahwa situasi saat ini sudah hampir kembali normal. Jumlah pergerakan pesawat pun sudah mendekati normal meski jumlah penumpang masih di bawah normal.
"Ini sudah hampir balik ke normal. Jumlah penumpangnya memang masih di bawahnya tapi jumlah pergerakan pesawat sudah mendekati normal," ucap Alvin Lie.
Alvin Lie berharap supaya pihak bandara, KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan), dan pihak-pihak lain yang berkaitan mulai untuk mengantisipasi ledakan arus mudik.
Hal itu berkaitan dengan persyaratan mudik dari pemerintah yang mengharuskan masyarakat sudah menerima vaksin booster.
"Saya berharap pihak bandara, KKP, dan pihak lain yang berkaitan mulai mengantisipasi ledakan arus mudik terutama dengan persyaratan pemerintah yang harus menunjukkan bukti sudah vaksinasi tiga kali (booster)," jelas Alvin Lie.
Baca Juga: Imigrasi Sebut PPLN Datang ke Bali dan Bandara Soekarno-Hatta Naik Signifikan
Selain itu, para pihak bandara juga perlu mengantisipasi ledakan arus mudik supaya tidak terjadi antrean panjang dan kerumunan yang berkepanjangan di bandara, terutama Bandara Soekarno-Hatta saat arus mudik.
"Untuk memastikan jangan sampai terjadi antrean panjang kerumunan yang berkepanjangan di bandara, terutama di Bandara Soekarno-Hatta," lanjut Alvin Lie.
Alvin Lie turut menyarankan agar aplikasi PeduliLindungi juga perlu disiapkan supaya tidak terjadi eror dan overload system karena banyaknya masyrakat yang mengakses.
"Aplikasi PeduliLindungi juga perlu disiapkan jangan sampai ketika banyak yang menggunakan nanti terjadi overload, sistemnya hang nanti akan menghambat banyak pihak," pungkas Ketua Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia.
Berita Terkait
-
Imigrasi Sebut PPLN Datang ke Bali dan Bandara Soekarno-Hatta Naik Signifikan
-
Tingkatkan Daya Saing, Bandara Soekarno-Hatta Buka Layanan Jet Pribadi
-
Gara-Gara Harga Minyak Dunia Melonjak, Alvin Lie Khawatir Harga Tiket Pesawat dan Kereta Ikut Naik
-
Alvin Lie Prediksi Arus Mudik Lebaran Melonjak dan Kritik Komunikasi Pemerintah Soal Syarat Vaksin Booster
-
APJAPI Sarankan Maskapai Hanya Naikkan Harga Tiket Kelas Bisnis, Efek Avtur Mahal
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari