Suara.com - Bareskrim Polri terus mendalami kasus investasi bodong sekaligus penipuan, robot trading yang menyeret sejumlah nama influencer tanah air.
Pihak berwajib belum lama ini juga meringkus orang-orang yang berada di balik platform investasi bodong robot trading DNA Pro yang memiliki omzet Rp300 miliar.
Dua orang terkait DNA Pro ini ditangkap saat berada di salah satu hotel mewah di Jakarta Selatan. Mereka adalah pendiri Tim Octopus, Jerry Gunandar, dan Co-Founder Tim Octopus, Stefanus Richard.
"Keduanya ditangkap pada 8-9 April 2022. Mereka mempunyai omzet downline sebesar lebih dari US$ 22 juta atau sebesar Rp 330 miliar," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan dalam rilis resmi pada Sabtu (9/4/2022) lalu.
Tim penyidik, ujar dia, sudah sejak lama mengembangkan kasus ini pasca penangkapan Co-Founder Tin Rudutz, Rovvy Setiadi. Berdasarkan interogasi, petugas lantas mengejar Jerry dan Stefanus untuk diamankan.
Dua orang terakhir kemudian menyusul status jadi tersangka. Sementara, petugas kepolisian bersama PPATK juga sudah memulai pelacakan aset kedua orang tersebut.
"Penyidik melakukan penahanan terhadap tersangka Jerry Gunandar dan tersangka Stefanus Richard. Penyidik akan mengembangkan terus kepada para tersangka lainnya dan bersama-sama PPATK melakukan tracing asset," kata dia.
Saat ini, Bareskrim Polri sudah menetapkan 12 tersangka dalam kasus Investasi bodong DNA Pro. Saat ini, ada enam orang yang masih buron.
Disampaikan oleh Kasubdit I Dittipideksus Kombes Yuldi Yusman, mereka adalah owner, direktur, founder, hingga co-founder.
Baca Juga: Bareskrim Polri Tangkap Lagi Dua Tersangka Robot Trading DNA Pro
"Kita sedang asset tracing dan follow the money terhadap enam tersangka tersebut," katanya.
Bisnis haram ini diperkirakan merugikan member mereka hingga lebih dari Rp7 miliar. Modus DNA Pro yakni menawari para calon korban dengan robot trading bermodus MLM.
Berita Terkait
-
Jerry Gunanda dan Stefanus Richard Jadi Tersangka Baru Kasus Robot Trading DNA Pro, Punya Omset Rp330 Miliar
-
Dua Tersangka Robot Trading DNA Pro Ditangkap di Hotel Mewah
-
Ivan Gunawan hingga Leslar, 6 Artis yang Diduga Terseret Robot Trading DNA Pro
-
Kasus Penipuan Robot Trading DNA Pro, Bareskrim Polri Tangkap Dua Tersangka Lagi di Hotel Berbintang Jaksel
-
Bareskrim Polri Tangkap Lagi Dua Tersangka Robot Trading DNA Pro
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar