Suara.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) masih mengalami tekanan terkait kinerja mereka. Sepanjang kuartal I 2022 emiten teknologi ini mengalami kerugian.
Berdasarkan laporan keuangan yang tidak diaudit per 31 Maret 2022, GOTO mencatatkan rugi diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp6,47 triliun.
Sebagai catatan, kinerja keuangan GOTO pada kuartal I/2021 masih hanya mencantumkan kinerja PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau pengelola Gojek saja.
Sementara itu, pada kuartal I/2022, perseroan sudah merger dengan PT Tokopedia dan membentuk GOTO. Adapun, pengumuman merger kedua usaha rintisan ini dilaksanakan pada 17 Mei 2021.
Mengutip laporan keuangan GOTO, Senin (30/5/2022) Pada kuartal I/2021, perseroan mencatat rugi bersih sebesar Rp1,81 triliun tapi pada kuartal I 2022 kerugian meningkat mencapai Rp6,47 triliun.
Sebenarnya, setelah merger, pendapatan bersih grup meningkat 65,69 persen menjadi Rp1,49 triliun per kuartal I/2022 dibandingkan dengan Rp904,83 miliar pada kuartal yang sama tahun lalu.
Sayangnya, seiring penggabungan pendapatan, terjadi pula peningkatan beban perseroan. Beban pokok pendapatan GOTO pada kuartal I/2022 naik 75,32 persen dari Rp693,14 miliar menjadi Rp1,21 triliun.
Padahal, pendapatan bersih perseroan hingga akhir Maret 2022 mengalami peningkatan sebesar 65,59 persen menjadi Rp1,49 triliun dari Rp904 miliar per Maret 2021.
Ternyata, kenaikan pendapatan juga diikuti oleh meningkatnya beban pokok pendapatan dari Rp693,15 miliar di kuartal I 2021 menjadi Rp1,221 triliun per Maret 2022.
Baca Juga: GoTo: Teknologi Digital Kunci Inklusi Keuangan
Kemudian, beban penjualan dan pemasaran mengalami peningkatan yang fantastis menjadi Rp3,3 triliun dari Rp431,49 miliar.
Selain itu, beban umum dan administrasi perusahaan juga melesat dari Rp697,33 miliar menjadi Rp2,58 triliun.
Lalu, beban penyusutan dan amortisasi juga meningkat menjadi Rp761,46 miliar, sedangkan beban operasional dan pendukung naik menjadi Rp434,79 miliar dari sebelumnya Rp348,21 miliar.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BLT Kesra Cair Berapa Kali Tahun 2025? Ini Update Terkini dari Pemerintah
-
Bank-Pindar Mulai Kolaborasi Suntik Akses Kredit ke UMKM Lewat Teknologi Canggih
-
Intip Bahan Baku dan Pembentukan Energi Terbarukan Biomassa, Apa Merusak Lingkungan?
-
Laba BRMS Diprediksi Melejit, Target Harga Saham Meningkat
-
Biaya Haji Turun, OJK Minta Bank Jemput Bola Jaring Nasabah
-
Jaring Investor AS, MedcoEnergi (MEDC) Resmi Diperdagangkan di OTCQX
-
BUMN Dapen Jamin Transparansi Pengelolaan Dana
-
MNC Bank-Nobu Batal Kawin, OJK: Harapannya Tetap Fokus Target Pertumbuhan
-
BRI Manajemen Investasi Catatkan KIK EBA Syariah Perdana di Indonesia
-
Daftar Rincian Diskon Tarif Transportasi untuk Libur Akhir Tahun