Suara.com - Kantor Otoritas Bandara Wilayah III mengakui adanya larangan mendarat pesawat berbadan lebar kapasitas sekitar 314 sampai 452 penumpang di Bandara Juanda. Mereka beralasan, hal ini karena adanya pembatasan landasan, sebab masih dalam proses perbaikan.
"Memang dibilang larangan, karena kami sedang membatasi beban terhadap landasannya. Jadi landasan yang sedang kami perbaiki dan lakukan perawatan perlu dijaga, sehingga pesawat berbadan besar kami kurangi bebannya," kata Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III, M Mauludin di Surabaya, Kamis (9/6/2022).
Ia menjelaskan, pembatasan pesawat berbadan besar dari luar negeri itu juga karena bersamaan dengan musim Haji 2022.
"Setelah musim haji ini rampung, kami akan evaluasi lagi kondisi landasan, apakah pesawat berbadan besar bisa mendarat lagi. Dan itu akan kami lihat dalam dua pekan ke depan. Lalu kami akan optimalisasikan lagi," kata Mauludin.
Ia menambahkan, perbaikan dan perawatan landasan di Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo rampung secara keseluruhan pada Juli 2023, sehingga tidak ada larangan atau pembatasan lagi.
"Untuk saat ini, kami mengutamakan haji dulu, baru nanti bergantian untuk pesawat berbadan besar lainnya," kata dia.
Sebelumnya, Ketua Kamar dagang dan industri (Kadin) Jatim, Adik Dwi Putranto meminta Kementerian Perhubungan menambah penerbangan (flight) luar negeri dari dan ke Surabaya menggunakan pesawat berbadan kecil atau narrow body kapasitas maksimal 200 orang.
"Langkah sangat mendesak mengingat adanya informasi larangan itu, sebab kami mendapatkan aduan dari sejumlah pebisnis dan pengusaha yang tergabung dalam asosiasi anggota Kadin Jatim," kata Adik saat ditemui di Surabaya.
Adik mengaku, hanya ingin masalah ini tidak berpengaruh pada ekonomi dan pariwisata Jatim, karena saat telah berupaya membangkitkan ekonomi pascapandemi COVID-19.
Baca Juga: Meroket Hingga 359 Persen, Angkasa Pura I Layani 2,48 Juta Penumpang Selama Mudik dan Arus Balik
"Kami khawatir jika kondisi ini dibiarkan berlarut akan berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Jatim, utamanya pariwisata, sebab jumlah wisatawan manca negara yang masuk Jatim sudah mulai membaik dan menanjak naik," katanya, dikutip dari Antara.
Mengutip dari Data Badan Pusat Statistik Jatim,
menunjukkan, pada bulan April 2022 kunjungan wisman ke Jawa Timur melalui pintu masuk Juanda sebanyak 1.468 kunjungan. Kondisi itu, mengalami peningkatan dibandingkan dengan kondisi pada bulan Maret 2022 yang hanya sebanyak 57 wisman.
Berita Terkait
-
Bandara Juanda Pasang Alat Pendeteksi di Asrama Haji Surabaya
-
Pengiriman Benih Lobster Ilegal Tujuan Singapura Digagalkan
-
AP I Catat Trafik Penerbangan Bandara Juanda Surabaya Tertinggi Selama Mudik 2022
-
Tim KKP dan Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 30.911 Benur Lobster di Bandara Juanda
-
Meroket Hingga 359 Persen, Angkasa Pura I Layani 2,48 Juta Penumpang Selama Mudik dan Arus Balik
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Fundamental Kuat dan Prospektif, BRI Siapkan Buyback Saham
-
LRT Jabodebek Bisa Tap In dengan QRIS NFC Android, iPhone Kapan Nyusul?
-
Harga Emas Dunia Diramal Bertahan di Atas US$ 4.000, Emas Lokal Bakal Terdampak?
-
6.000 Karyawan Kena PHK, CEO Microsoft Lebih Berminat Gunakan AI
-
Tol Padaleunyi Terapkan Contraflow Selama 10 Hari Pemeliharaan Jalan, Cek Jadwalnya
-
4 Bansos Disalurkan Bulan November 2025: Kapan Mulai Cair?
-
Dukung FLOII Expo 2025, BRI Dorong Ekosistem Hortikultura Indonesia ke Pasar Global
-
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT via HP, Semua Jadi Transparan
-
Puluhan Ribu Lulusan SMA/SMK Jadi Penggerak Ekonomi Wong Cilik Lewat PNM
-
Gaji Pensiunan PNS 2025: Berapa dan Bagaimana Cara Mencairkan