Suara.com - Pabrikan baterai kendaraan listrik asal Korea Selatan, LG Energy Solution memastikan akan akan memasok lebih banyak paket baterai ke Ford Motor karena pembuat mobil AS itu meningkatkan produksi kendaraan listrik globalnya.
Sebelumnya, LG Energy Solution berencana menambah produksi baterai yang dialokasikan untuk Ford Motor di pabriknya di Polandia pada tahun 2023.
Melansir dari Yonhap via Antara, perusahaan terkemuka itu segera mengembangkan lini produksi tergantung pada permintaan.
LG Energy mulai memasok paket baterai ke model hatchback Ford Focus Electric pada 2011. LG Energy telah menyediakan paket baterai untuk SUV Mustang Mach-E dan van E-Transit all-electric Ford sejak akhir 2020.
Perjanjian tersebut merupakan bagian dari rencana Ford untuk menginvestasikan 50 miliar dollar AS dalam pengembangan kendaraan listrik pada tahun 2026 dan memproduksi lebih dari 2 juta kendaraan listrik per tahun, kata pernyataan itu.
Ford bertujuan untuk meningkatkan rasio kendaraan listrik dalam penjualan keseluruhan menjadi lebih dari 50 persen pada tahun 2030, kata pernyataan tersebut.
Berita Terkait
-
Tergiur Mobil Listrik Murah, Pengunjung Antusias Datang ke Pameran PEVS 2022
-
Kementerian ESDM Terus Dorong Pembangunan SPKLU di Indonesia
-
Baterai Wuling Air EV Lolos 16 Uji Ketahanan
-
Membangun Mobil Listrik di Indonesia Butuh Perubahan Mental dan Kebiasaan
-
Direndam dalam Air, Begini Hasil Pengujian Baterai Mobil Listrik Wuling
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025
-
Grab Akan Akuisisi GoTo, Danantara Bakal Dilibatkan
-
ESDM Kini Telusuri Adanya Potensi Pelanggaran Hukum pada Longsornya Tambang Freeport
-
Industri Biomassa Gorontalo Diterpa Isu Deforestasi, APREBI Beri Penjelasan
-
BEI Umumkan IHSG Sentuh All Time High Pekan Ini
-
Apakah Indonesia Pernah Redenominasi Rupiah? Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1