Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison/IOH membagikan total dividen sebesar Rp6,99 triliun kepada pemegang saham perseroan.
Pembagian dividen ini merupakan penggunaan seluruh laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 sebesar Rp6,75 triliun dan ditambah dengan sebagian laba yang ditahan yang belum dicadangkan sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp249,11 miliar untuk dibagi sebagai dividen tunai tahun buku yang berakhir 31 Desember 2021.
"Kinerja positif perusahaan merupakan hasil dukungan terus menerus dari para pelanggan dan seluruh pemangku kepentingan perseroan," kata President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha.
Ia mengatakan, perseroan berhasil mempertahankan performa positif di semester I 2022. Total pendapatan IOH naik 7,2 persen QoQ menjadi Rp11.654 miliar pada kuartal II 2022, atau meningkat 50,3 persen YoY menjadi Rp22.527 miliar pada semester I 2022.
Pendapatan seluler naik 8,3 persen QoQ menjadi Rp10,159 miliar di kuartal II 2022. EBITDA di kuartal II 2022 meningkat 9,5 persen QoQ menjadi Rp4.798 miliar, atau meningkat 35,4 persen YoY menjadi Rp9.178 miliar pada semester I 2022. Margin EBITDA juga ikut naik 0,9bps QoQ menjadi 41,2 persen pada kuartal II 2022, sementara margin EBITDA semester I 2022 sebesar 40,7 persen.
Untuk mendukung ekonomi digital, IOH memberikan bantuan modal bagi pelaku UMKM dan komunitas nelayan di Mandalika melalui platform pinjaman digital UCan dan Bima Kredit.
Sementara untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, IOH terus mempercepat integrasi jaringan dengan teknologi MOCN dan meningkatkan kapasitas agar pelanggan IM3 serta Tri merasakan kualitas jaringan yang lebih baik.
Sebagai bentuk dukungan terhadap percepatan transformasi digital di Indonesia, IOH menyediakan data center hyperscale berstandar global, BDx Indonesia.
Selain itu, IOH juga menjadi official 5G partner di ajang internasional Jakarta E-Prix dan memperluas layanan 5G di Bali untuk mendukung Presidensi G20 Indonesia dan pemulihan ekonomi masyarakat Bali.
Baca Juga: Miliarder Ray Dalio Mendadak Lepas Saham Perusahaan China, Ada Apa?
"Peluncuran program konservasi laut di Jembrana, Bali, juga menjadi bentuk dukungan IOH kepada inisiatif pemerintah untuk pelestarian lingkungan serta memberdayakan masyarakat sekitar," pungkasnya.
Berita Terkait
- 
            
              Investor Kripto Kalahkan Pasar Saham
 - 
            
              RUPST Ancol Berhentikan Seluruh Direksi dengan Hormat, Ada Apa?
 - 
            
              Indosat Bagi Dividen Setotal Rp 6,99 Triliun
 - 
            
              Setelah Diprank Elon Musk, Miliarder Asal Inggris Dikabarkan Siap Beli Manchester United
 - 
            
              Miliarder Ray Dalio Mendadak Lepas Saham Perusahaan China, Ada Apa?
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 - 
            
              Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
 
Terkini
- 
            
              Ojol dan Kurir Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2026, Ini Ketentuannya
 - 
            
              Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
 - 
            
              Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
 - 
            
              BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
 - 
            
              Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
 - 
            
              Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
 - 
            
              Suara dari Timur: Mengenang Ajoeba Wartabone dan Api Persatuan Indonesia
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!