Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan pagi ini kembali dibuka dalam zona merah, adapun indeks turun ke level 7.112 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin hari di level 7.159.
Melansir data RTI, Rabu (31/8/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka anjlok 47 basis poin atau melemah 0,66 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak turun ke hingga ke level 7.106 atau telah mengalami pelemahan sebesar 0,73 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka melemah, pada awal perdagangan indeks ini turun 9,8 basis poin atau terdepresiasi sebesar 0,97 persen ke level 1.011.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 534 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp326 miliar dengan volume transaksi mencapai 25 ribu kali.
Sebanyak 151 saham menguat, 99 saham melemah dan 255 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, penghujung bulan kedelapan tahun 2022 pergerakan IHSG masih terlihat belum keluar dari rentang sideways bahkan potensi memperlihatkan pola tekanan dalam jangka pendek masih cukup kuat.
"Ditambah jelang rilis data perekonomian inflasi RI esok hari yang disinyalir masih akan menunjukkan angka stabil," kata William dalam analisanya.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.002 dan resistance 7.223. Dirinya pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni KLBF, TLKM, EXCL, TBIG, HMSP, UNVR, ASRI, PWON, dan SMRA.
Baca Juga: Betah di Zona Hijau, IHSG Selasa Sore Parkir di Level 7.159
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Rupiah Diprediksi Melemah Sentuh Rp16.740 Jelang Akhir Pekan, Apa Penyebabnya?
-
Menteri Hanif: Pengakuan Hutan Adat Jadi Fondasi Transisi Ekonomi Berkelanjutan
-
OJK Tegaskan SLIK Bukan Penghambat untuk Pinjaman Kredit
-
Tak Ada 'Suntikan Dana' Baru, Menko Airlangga: Stimulus Akhir Tahun Sudah Cukup!
-
ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM untuk SPBU Swasta, Kemungkinan Naik
-
Jadwal, Ketentuan, dan Dokumen Wajib KJP Subsidi Pasar Jaya 2025
-
PGAS Gencar Perluas Jaringan CNG untuk Industri Hingga Ritel
-
IHSG Pecah Rekor Lagi Hari Ini, Apa Pemicunya
-
Jadwal Magang Nasional 2025 Batch 2: Dapatkan Uang Saku UMK dan Sertifikasi
-
Belum Ada Kata Sepakat, Shell Indonesia Mau Temui Pemerintah Lagi Bahas Stok BBM