Suara.com - Di tengah perayaan Kemerdekaan Indonesia yang ke-77 tahun. OPPO menggelar kampanye bertajuk 77 Portrait Anak Bangsa yang ditujukan untuk mengapresiasi kontribusi anak bangsa Indonesia dengan berbagai keahlian, salah satunya sosok yang terpilih dan mendapat apresiasinya yaitu, Jeth Soetoyo, Founder & CEO PINTU, yang dianggap mampu memajukan industri cryptocurrency.
“Program 77 Portrait Anak Bangsa sesuai dengan usia negara kita Indonesia yang telah merdeka selama 77 tahun. Saya mewakili PINTU mengucapkan terima kasih karena telah diundang dan dinobatkan ke dalam nominasi 77 Portrait Anak Bangsa, bersanding dengan puluhan tokoh anak bangsa lainnya yang mampu membawa perubahan nyata bagi perkembangan Indonesia. Melalui nominasi ini saya berharap untuk terus dapat memberikan kontribusi besar bagi Indonesia melalui aplikasi PINTU yang bergerak di industri cryptocurrency untuk membantu membuka akses bagi masyarakat Indonesia untuk dapat mengenal dan investasi aset crypto,” kata Founder & CEO PINTU Jeth Soetoyo.
Dilansir dari laman Pintu Academy, cryptocurrency adalah aset digital yang menggunakan teknologi kriptografi untuk memastikan keamanannya sebagai aset. Cryptocurrency pertama yang mencapai kepopuleran mainstream adalah Bitcoin (BTC), yang diluncurkan pada Januari 2009.
Saat ini investor aset crypto di Indonesia berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) per Juli 2022 investor crypto menyentuh lebih dari 15 juta.
“Alasan saya mendirikan aplikasi PINTU dimulai dari pengalaman saya mencoba berbagai aplikasi investasi crypto yang dirasa cukup sulit bagi orang awam yang ingin memulai investasi. Padahal investasi merupakan milik semua orang. Untuk itu saya bertekad membangun sebuah ekosistem investasi aset crypto yang dapat memberikan kemudahan bagi orang awam untuk memulai berinvestasi tanpa hambatan. Cukup menggunakan smartphone, masyarakat bisa menjadi investor bersama dengan ratusan juta orang di seluruh dunia,” ujar Jeth.
Kampanye 77 Portrait Anak Bangsa yang digelar OPPO Indonesia ini berupa pameran foto dan video portrait dari 77 tokoh yang berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia dengan berbagai disiplin ilmu dan keahlian di bidangnya.
Pameran foto 77 Portrait Anak Bangsa sudah digelar sejak 15 Agustus dan akan berakhir pada 18 September 2022 bertempat di Plaza Indonesia. Foto dan video portrait keseluruhan figur dalam pameran ini diambil dengan smartphone OPPO yaitu seri OPPO Reno8.
“Saya berharap melalui kegiatan 77 Portrait Anak Bangsa ini mampu memberikan inspirasi bagi seluruh anak bangsa Indonesia apapun latar belakangnya dan keahliannya, untuk dapat berkarya, berekspresi, dan berani mewujudkan impian kalian semua dan mampu mengharumkan nama baik bangsa Indonesia,” tutup Jeth.
Baca Juga: Terra Luna Classic bangkit dari kubur , naik hingga 62% dalam 24 jam terakhir
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
Indonesia Jual Emisi Karbon 12 Juta Ton ke Norwegia, Setara Hilangkan 2,6 Juta Mobil dari Jalanan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Pindar Lebih Bergairah, Efek Dapat Guyuran Likuiditas Rp 200 Triliun
-
Danantara Banyak Kasih Syarat KRAS Sebelum Suntik Dana Rp 8,35 Triliun
-
Garuda Indonesia Tahan Datangkan 3 Pesawat Baru, Apa Alasannya?
-
Setelah CHT, Menkeu Purbaya Ditantang Bereskan Penyaluran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
-
Uang Digital Terus Berkembang Pesat di Indonesia
-
Profil Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin yang Meninggal Dunia
-
Rupiah Bangkit ke Rp16.716, Namun Ancaman Fiskal dan Geopolitik Bayangi Pasar
-
Cadangan Devisa RI Terkuras di 2024, Gubernur BI Ungkap Alasan Utama di Baliknya