Suara.com - 250 personel gabungan dikerahkan Polres Metro Jakarta Selatan dalam pengamanan pertemuan antara perwakilan perusahaan aplikasi ojek daring dengan komunitas Driver Online Indonesia (Drone) terkait kenaikan harga BBM di kawasan Blok S.
"Kita siapkan 250 personel dari Polda, Polres dan Brimob," kata Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Ruslan Idris, Jumat (16/9/20220.
Ia menambahkan, petugas akan memantau situasi pertemuan itu untuk mengawasi dan menghindari kepadatan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Ruslan berharap pihak perusahaan ojek berbasis aplikasi dan para pengemudi ojek daring dapat mencapai kesepakatan.
"Kita hanya menyiapkan dan membantu mediasi mereka. Mudah-mudahan ada kata sepakat dari pertemuan nanti," ujar dia.
Diwartakan sebelumnya, komunitas pengemudi ojek daring yang mengatasnamakan Drone akan bertemu perwakilan perusahaan pemilik aplikasi transportasi daring pada Jumat besok usai berdiskusi dengan kepolisian.
"Jumat tanggal 16 jam 13.00 di Blok S," kata Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Harun saat ditemui, Jakarta, Senin lalu.
Menurut Harun, sebelumnya pihaknya sudah menyampaikan komunikasi antara massa aksi dan pihak perusahaan aplikasi ojek daring.
Massa nantinya akan bertemu dengan pihak perusahaan aplikasi ojek daring tersebut di kawasan Blok S untuk menindaklanjuti tuntutan pengunjuk rasa.
Baca Juga: Cara Daftar Ojol AirAsia Gaji Rp 10 Juta, Siap Mengaspal November 2022!
"Datang kesana untuk pertemuan. Nanti akan dibahas di sana," tuturnya.
Sebelumnya, massa pengemudi taksi daring dari Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mulai memadati pusat perbelanjaan Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan untuk menuntut kenaikan tarif imbas penyesuaian harga bahan bakar minyak bersubsidi, Senin lalu.
Berita Terkait
-
250 Personel Gabungan Polisi Akan Amankan Pertemuan Driver se-Jabodetabek dengan Perusahaan Ojol
-
Tak Bisa Narik Gegara Jalan Ditutup Hajatan Tetangga, Driver Ojol Ini Malah Kena Nyinyir
-
Kabar Baik, Pengemudi Ojol di Palembang Dijanjikan Bantuan Rp150.000 Per Tiga Bulan
-
Gelar Aksi Unjuk Rasa, Driver Ojol Geruduk Kantor Gubernur Jateng, Sampaikan 3 Tuntutan Ini
-
Cara Daftar Ojol AirAsia Gaji Rp 10 Juta, Siap Mengaspal November 2022!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya