Suara.com - Menjadi entrepreneur tak selalu membutuhkan modal besar. Beberapa bahkan tidak membutuhkan modal sama sekali. Misalnya di bidang pendidikan, menjadi guru les privat tentu tidak membutuhkan modal apapun kecuali kecerdasan.
Kamu tertarik berbisnis di bidang pendidikan? Berikut adalah ide usaha yang tak butuh modal besar, yang bisa jadi permulaan untuk kamu yang ingin berwirausaha.
1. Guru les privat
Inilah ide usaha pertama yang bisa kamu lakukan ketika ingin berkecimpung di bisnis pendidikan. Kamu bisa memulainya dengan mendatangi calon murid ke rumahnya untuk memberi les privat. Di sini kamu cuma butuh modal biaya transportasi saja. Dan untuk proses belajar mengajar, kamu bisa menggunakan buku tulis dan buku pelajaran milik siswa yang bersangkutan.
2. Bimbingan belajar
Jika ada ruangan kosong di rumah yang bisa dimanfaatkan sebagai ruang belajar, kamu bisa mempertimbangkan untuk membuka bimbingan belajar kecil-kecilan. Mulailah dengan membuka satu kelas khusus mata pelajaran tertentu yang kerap jadi momok para siswa di sekolah, misalnya matematika dan bahasa Inggris. Selain modal ruangan, kamu juga butuh papan tulis, serta meja dan kursi.
3. Kursus online
Jenis usaha yang satu ini hanya butuh internet dengan kecepatan yang mumpuni. Mirip dengan les privat ataupun bimbingan belajar, Anda akan mengajari para siswa satu materi tertentu, hanya saja proses pembelajarannya dilakukan secara online.
4. Jasa antar jemput sekolah
Baca Juga: 3 Ide Usaha Kuliner yang Menjanjikan, Ramai Pembeli!
Kesibukan para orang tua terkadang menjadi kendala saat harus mengantar dan menjemput anaknya sekolah. Hal ini bisa Anda manfaatkan untuk membuat bisnis jasa antar jemput siswa sekolah. Modalnya bisa menggunakan kendaraan pribadi yang sudah ada, baik motor atau mobil.
5. Catering makan siang anak sekolah
Jam sekolah yang sampai siang bahkan sore, mengharuskan para siswa untuk makan siang di sekolah. Namun, tak semua orang tua punya waktu untuk menyiapkan bekal berupa makan siang untuk anaknya. Celah ini bisa Anda manfaatkan untuk menawarkan jasa catering untuk makan siang anak sekolah. Anda juga bisa menawakan jasa ini kepada pihak sekolah langsung untuk mendapatkan pemesanan lebih banyak.
6. Perpustakaan
Punya banyak koleksi buku di rumah? Coba buka perpustakaan. Tak melulu harus buku pendidikan, tapi juga bisa buku fiksi, komik, majalah, dan lainnya. Manfaatkan satu area tak terpakai di rumah. Modal yang perlu dikeluarkan hanyalah rak buku untuk menata koleksi buku-buku.
7. Event organizer workshop dan seminar pendidikan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Drama Saham DADA: Dari Terbang 1500 Persen ke ARB Berjamaah, Apa Penyebabnya?
-
Emiten Afiliasi Haji Isam PGUN Buka Suara Soal Lahan Sawit
-
Resmi! Pansel Dewas dan Direksi BPJS 2026-2031 Dibentuk, Seleksi Dimulai Pekan Ini
-
Menko Airlangga Bongkar Alasan Cabut PIK 2 dari Daftar PSN Prabowo
-
Telkom Dukung Kemnaker Siapkan Program Pemagangan bagi Lulusan Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Menkeu Purbaya soal Perang Dagang AS-China: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung!
-
Dikritik 'Cawe-Cawe' Bank BUMN, Menkeu Purbaya: Saya Dewas Danantara!
-
Jurus Kilang Pertamina Internasional Hadapi Tantangan Ketahanan Energi
-
IFG Catat Pengguna Platform Digital Tembus 300 Ribu Pengguna