Suara.com - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Perdagangan Juan Permata Adoe menyebut, penguatan ekosistem UMKM dorong peningkatan ekspor dan perdagangan Indonesia.
"Salah satu cara untuk meningkatkan ekspor dan surplus perdagangan Indonesia adalah melalui penguatan ekosistem UMKM," kata dia, Minggu (23/10/2022).
Sehingga, Kadin Indonesia berinisiatif Kadin International Trading House, Wiki Wirausaha, dan mengakselerasi pengembangan sertifikasi halal untuk para pelaku UMKM sebagai upaya kontribusi Kadin Indonesia dalam membantu UMKM untuk memperluas pasar termasuk membuka peluang pasar ekspor.
Juan mengingatkan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, perbankan, serta pemangku kepentingan lainnya dalam membantu UMKM dalam perdagangan dalam negeri maupun luar negeri.
Hal ini menurutnya sejalan dengan pesan dari Presiden RI Jokowi bahwa perlu adanya Indonesia Incorporated agar perusahaan yang besar, menengah, kecil bekerja sama, berkolaborasi bersama menyelesaikan persoalan di lapangan secara konkret.
"Kadin Indonesia dan pemerintah merupakan key enabler untuk mengakselerasi neraca perdagangan Indonesia dengan meningkatkan ekspor UMKM di Indonesia dimana membutuhkan daya saing UMKM yang tinggi. Maka dari itu, Kadin Indonesia menciptakan badan vokasional untuk memberikan bekal sehingga dapat meningkatkan kualitas SDM di Indonesia," ujar dia.
Selain itu, ia menambahkan, penting untuk menanamkan pola pikir bahwa tujuan Indonesia mengimpor adalah untuk ekspor.
Kepala Badan Logistik dan Rantai Pasok Kadin Indonesia Akbar Djohan dalam kesempatan yang sama juga menambahkan, tanpa adanya perdagangan, tidak akan ada kegiatan logistik.
Ia berharap target pemerintah menurunkan biaya logistik nasional menjadi 17 persen dari 23 persen, akan dapat memberikan nilai tambah dan solusi bagi para pelaku UMKM.
Baca Juga: Dukung Koperasi Sektor Riil, LPDB-KUMKM Siap Tumbuhkan Ekosistem Bisnis Peternak Susu
"Dengan upaya diturunkannya biaya logistik ini, diharapkan dapat memberikan nilai tambah, serta solusi bagi para pelaku usaha, terutama UMKM. Terlebih, Kadin Indonesia juga selalu berupaya memberikan sosialisasi dan edukasi untuk meningkatkan daya saing UMKM sehingga dapat membantu mereka untuk berkompetisi di pasar regional maupun internasional," kata Akbar, dikutip dari Antara.
Terpisah, Wakil Ketua Komite Tetap Bidang Pengembangan Ekspor Kadin Indonesia Audist Subekti menyebut, Kadin Indonesia akan membantu pelaku usaha dan UMKM dalam membuka pasar global serta membimbing untuk mendapatkan peluang ekspor.
"Salah satu cara untuk mendorong pertumbuhan ekspor adalah memperkuat kapabilitas UMKM dalam digitalisasi. Digitalisasi juga menjadi kunci penting bagi UMKM dalam proses mengekspor," ucap Audist.
Berita Terkait
-
Strategi Produk Jamu Tradisional Asal Purwakarta Gentong Geulis Rambah Pasar Luar Negeri
-
Suvenir Resmi KTT G20 Dipasok Oleh 20 UMKM Lokal
-
Startup Asal Singapura Lirik UMKM Indonesia Masuk Ekosistem Digital
-
Allianz Indonesia Luncurkan Asuransi Khusus untuk UMKM Indonesia
-
Dukung Koperasi Sektor Riil, LPDB-KUMKM Siap Tumbuhkan Ekosistem Bisnis Peternak Susu
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
-
Akankah Dolar AS Tembus Rp17.000?
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Gandeng Penjual Rokok Ilegal Biar Tetap Bayar Pajak
-
Spesifikasi Shenyang J-35, Jet Tempur Gen 5 China yang Saingi F-35 Milik AS
-
Ada Temuan Belatung di Menu MBG, Ternyata Bos BGN Ahli Serangga
-
Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Semakin Perkuat Ketahanan Operasional
-
Dijual Online Berkedok Pakaian Dalam, Bea Cukai Ngaku Kesulitan Berantas Rokok Ilegal
-
Menkeu Purbaya Bantah Perintah Himbara Naikkan Bunga Deposito Valas
-
Risiko dan Peluang Pemangkasan Suku Bunga saat Tekanan Inflasi masih Berlangsung
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
-
Pegawai BGN dalam Program MBG Apakah Terima Gaji dan Tunjangan? Ini Rinciannya
-
Tata Kelola Pupuk Bersubsidi Makin Transparan, Kementan Pastikan Tepat Sasaran