Suara.com - Konsolidasi dukungan 'Ganjar Presiden 2024' dari Kolaborasi Warteg (Kowarteg) Indonesia bersama pedagang pasar dan pedagang kaki lima (PKL) masih terus berlanjut. Di Pasar Kalimati, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat aspirasi serupa turut digaungkan.
Mereka mengenakan kaos berkelir hitam dengan tampak depan bergambar wajah Ganjar Pranowo yang tersenyum. Semangat mereka begitu berapi-api mendeklarasikan Ganjar Presiden, karena figur berambut putih itu diyakini mampu mendorong kesejahteraan masyarakat kalangan bawah seperti halnya yang dilakukan Ganjar di Jawa Tengah.
"Ini merupakan ikhtiar kami dalam mensosialisasikan pak Ganjar sekaligus menghimpun aspirasi dari pedagang pasar, PKL dan warga sekitar. Apalagi, pernyataan beliau yang siap mencalonkan diri sebagai presiden membuat kami kian antusias," kata Koordinator Kowarteg Indonesia, Noehrozi usai deklarasi.
Noehrozi menyebut, sepak terjang Ganjar Pranowo di kursi pemerintahan sudah tak diragukan lagi. Ditambah, setiap program yang dicetuskan Ganjar baik di DPR maupun Gubernur Jawa Tengah selalu berpihak kepada masyarakat.
Ganjar juga pemimpin yang solutif pada setiap permasalahan rakyat. Salah satu contohnya di bidang kewirausahaan, Ganjar menggagas Kredit Lapak, yakni program stimulus kredit murah Pemprov Jateng bersama Bank Jateng bagi pedagang pasar dan ibu-ibu dengan plafon kredit Rp 25 juta per tahun dengan bunga dua persen.
Selain itu, Program SMK Boarding gratis yang digagas Ganjar Pranowo di Jateng khusus untuk anak-anak dari keluarga pra-sejahtera dan yatim bertujuan untuk mencetak SDM unggul dan kreatif. Tak hanya membantu biaya pendidikan dengan menggratiskan SMK, Ganjar juga memfasilitasi para siswa dengan asrama, alat tulis, seragam, makanan, dan biaya praktek.
"Kami percaya bahwa program-program tersebut adalah bukti pemahaman beliau yang sangat baik dengan masalah yang dihadapi rakyat. Kami harap, Kredit Lapak dan SMK Gratis ini bisa diterapkan juga di tingkat nasional," tutup Noehrozi.
Sementara itu, Pedagang sembako Pasar Kalimati, Nuri (54) mengaku mengenal Ganjar Pranowo dari media sosial (medsos) saat blusukan ke warga hingga ke pasar. Nuri optimis, Ganjar dapat membawa perubahan signifikan bagi Indonesia bila menjadi Presiden periode 2024-2029.
"Saya berharap, Pak Ganjar Pranowo bisa menjadi orang nomor satu di Indonesia 2024 nanti dan bisa lebih memperhatikan rakyat kecil seperti kami," jelas Nuri.
Baca Juga: PKL di BKT Diduga Dipalak Pengamen, Polisi Selidiki
Selain deklarasi, Kowarteg Indonesia juga membagikan ratusan paket makanan, dan centong nasi ke pedagang yang membutuhkan di kawasan Pasar Kalimati, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pembangunan Akses Tol Bitung oleh Paramount Land Capai 80 Persen
-
PNM Bersama Holding Ultra Mikro Wujudkan Akses Keuangan Merata
-
Leony, Warisan Bisa Dikecualikan dari Pajak Penghasilan Tapi BPHTB Mengintai
-
Luhut Temui Aliansi Ekonom Indonesia, Bahas 7 Tuntutan ke Pemerintah
-
Cadangan Migas Baru Ditemukan di Muara Enim
-
Bandara Supadio Mulai Layani Penerbangan Internasional
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram