Suara.com - Dinilai konsisten dalam membantu memberdayakan perempuan prasejahtera di Indonesia, menjelang akhir tahun 2022, PNM berhasil meraih 2 penghargaan internasional sekaligus sebagai “Best New Sukuk Sustainable Finance” dan “Best New Sukuk Indonesia”, yang diselenggarakan oleh The Asset Triple A Islamic Finance Awards di Four Season Hotel, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (27/10/2022).
PT PNM menyambut baik nominasi untuk penghargaan kepemimpinan industri internasional kali ini, dimana seluruh nominasi telah memberikan kontribusi signifikan untuk pengembangan lebih lanjut dari industri perbankan ataupun keuangan Islam.
The Asset Triple A Islamic Finance Award merupakan penghargaan paling bergengsi di industri keuangan syariah, yang telah menjadi salah satu terobosan tepat dalam keuangan global yang mampu berkembang dengan pesat dan sangat menjanjikan.
Pada September 2022, PNM telah menerbitkan MTN Sukuk dengan total outstanding Rp3,9 triliun, dengan total outstanding obligasi yang sudah diterbitkan Rp842 milliar.
PNM merupakan lembaga pembiayaan terkemuka dalam meningkatkan nilai tambah secara berkelanjutan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah, yang memiliki peran penting bagi ibu-ibu prasejahtera di Indonesia.
Sebagai informasi, bentuk konsistensi PNM mendukung perekonomian dengan total nasabah hingga 27 Oktober 2022, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp148,6 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 12,96 juta nasabah.
Saat ini,PNM memiliki 4.213 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMKM di 34 Provinsi, 513 kabupaten/kota, dan 6.632 kecamatan. PNM memiliki outstanding sebesar Rp33,5 triliun, dengan karyawan mayoritas perempuan berusia milenial.
Berita Terkait
-
Community Leaders Dorong Insan PNM Berkualitas untuk Mendukung UMKM Naik Kelas
-
PNM Berikan Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi di Tapanuli Sumatera Utara
-
PNM Lakukan Kerja Sama dengan Kemenko PMK Percepat Kemiskinan Ekstrem
-
PNM Resmikan Ruang Pintar Al Hamid di Desa Kemiri Malang
-
Bersinergi, PNM dan Antam Salurkan Modal Usaha untuk Kelompok Usaha Industri Tempe di Johar Baru
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam