Suara.com - Sebuah serial khusus digital, She Builds, yang diluncurkan awal tahun ini untuk menyorot perjalanan inspiratif pengusaha perempuan, kembali dengan musim tayang keduanya.
Dibuat oleh National Geographic di India dengan kolaborasi bersama Sequoia Southeast Asia dan India, musim terbaru ini mencakup perjalanan lima founder perempuan yang bermisi membangun bisnis besar dan menciptakan dampak di kawasan masing-masing dan bahkan lebih luas lagi.
Musim ini, She Builds mengangkat kisah dua perempuan Indonesia yang membangun brand konsumen dalam era baru, beserta tiga founder perempuan dari kawasan India yang membangun perusahaan dalam sektor SaaS, tekfin, dan direct-to-consumer (D2C).
Dua pengusaha perempuan Indonesia yang muncul dalam She Builds adalah Shinta Nurfauzia dari Lemonilo yang membantu orang-orang Indonesia dalam memilih makanan yang lebih baik melalui berbagai pilihan alternatif yang lebih sehat; serta Irene Ursula dari BeautyHaul yang bermisi untuk menciptakan revolusi kecantikan di Indonesia dan Asia Tenggara.
She Builds musim kedua yang akan dirilis tanggal 4 November 2022 nanti juga menampilkan tiga founder perempuan dari India, yaitu Yamini Bhat dari Vymo yang menjadi salah satu orang awal yang percaya untuk membawa teknologi SaaS India mendunia; Pallavi Shrivastava dari Progcap yang memberdayakan bisnis kecil dan menengah serta menyediakan modal kerja untuk mereka yang memerlukan melalui aplikasi mudah; dan Anju Srivastava dari Wingreens World yang memberdayakan perempuan-perempuan kurang mampu di India, sambil menciptakan brand-brand F&B yang lebih baik untuk konsumen.
Lewat berbagi cerita dengan para perempuan yang membangun teknologi, kategori atau model bisnis baru, serta mengdengar cerita mengenai upaya-upaya mereka mengatasi tantangan pribadi dan profesional, diharapkan dapat menempatkan kewirausahaan dalam agenda kelompok perempuan yang lebih luas.
“Walaupun angka kelulusan perempuan dari perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara dan India mencatatkan angka tertinggi, jumlah founder perempuan tetap rendah. Tim dalam Sequoia Spark, program kami untuk para founder perempuan, telah menciptakan serial ini dengan kolaborasi bersama National Geographic untuk mendorong lebih banyak perempuan untuk membangun startup,” ujar Gayatri Yadav, CMO, Sequoia Southeast Asia & India, dalam keterangan resmi.
Harapannya, She Bilds dapat menginspirasi generasi baru womenpreneur, untuk menemukan percikan api semangat dalam diri mereka dan mengetahui bahwa mereka juga dapat mendorong inovasi dan membangun bisnis skala besar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Belanja di Jepang Kini Bisa Bayar dengan QRIS GoPay
-
Vietjet Umumkan Investasi Miliaran Dolar untuk Beli Pesawat Ramah Lingkungan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian: Antam Naik, UBS Turun, Masih 2 Jutaan!
-
Bukan Cuma Bisnis, SIG 'Gedor' Kualitas SDM Lewat Investasi Jangka Panjang
-
Bos Pertamina Bantah Hambat Impor BBM SPBU Swasta
-
Ekonomi Sirkular di Lapas Nusakambangan Bisa Raih Omzet Rp 5,4 Miliar
-
Rezeki Nomplok! 3 Link Saldo DANA Kaget Rp149 Ribu Siap Diklaim, Cek Caranya di Sini!
-
APBN 2026 Dikaji Ulang, Indonesia Upayakan Penurunan Tarif AS
-
Daftar Aset Emas Lelang KPK: Ini Cara Daftar Lelang Online dan Ikut Bidding
-
Permintaan Tinggi, Pasokan Terbatas: Saatnya ART Diakui Sebagai Pekerja Profesional