Suara.com - Youtuber sekaligus seleb Atta Halilintar diminta oleh korban robot trading Net89 untuk kembalikan uang lelang bandana dari tersangka Reza Paten senilai Rp2,2 miliar ke Bareskrim Polri.
"Atta Halilintar kan sudah mengakui memang menerima uang dari Reza Paten. Nah, karena sudah mengakui, maka sepatutnya mengembalikan," kata M. Zainul Arifin selaku kuasa hukum korban pada Selasa (15/11/2022).
Melansir dari Matamata.com, uang hasil lelang itu sudah digunakan untuk membangun masjid dan yayasan. Namun demikian, Zainul mengaku tidak peduli karena uang itu diduga berasal dari hasil kejahatan yang dilakukan Reza Paten.
"Kalaupun bentuknya untuk niat beribadah, itu persoalan lain ya. Kami apresiasi niatnya, tetapi kami tidak melihat obyek yang menjadi isunya itu. Kami melihat terkait pencucian uang oleh Reza Paten," ujar dia.
Bila tidak mengembalikan uang hasil lelang, Atta Halilintar bisa ikut dikenakan tindak pidana pencucian uang.
Diwartakan sebelumnya, korban robot trading Net89 meminta Bareskrim Polri menerbitkan pencekalan terhadap 134 terlapor sekaligus lima publik figur yang diduga menerima aliran dana dari kegiatan tersebut.
Mereka juga kecewa lantaran Atta Halilintar sebagai salah satu publik figur yang dilaporkan masih boleh berpergian ke luar negeri.
Sebagaimana diketahui, korban robot trading Net89 melaporkan dugaan investasi bodong ke Bareskrim Polri pada 26 Oktober 2022.
Dalam laporan tersebut, mereka menyeret lima nama publik figur Tanah Air seperti Atta Halilintar, Adri Nidji, Mario Teguh, Kevin Aprilio dan Taqy Malik.
Baca Juga: Selain Pencekalan, Korban Robot Trading Net89 Minta Atta Halilintar Kembalikan Uang Lelang Bandana
Melalui instagram miliknya, Atta mengaku sama sekali tidak terlibat dalam kegiatan robot trading Net89. Ia juga sudah memberikan keterangan ke Bareskrim Polri pada 7 November 2022.
Terkini, Bareskrim Polri sudah menyita bandana Atta Halilintar yang dilelang ke Reza Paten. Namun suami Aurel Hermansyah belum menyerahkan uang hasil lelang ke penyidik.
Berita Terkait
-
Atta Halilintar Mengatasnamakan Masjid, Kuasa Hukum Korban Penipuan Net89 Tak Peduli: Itu Uang Diduga Hasil Kejahatan
-
Terungkap Titik Kegilaan Sarwendah, Stok Kebutuhan Hidup Sampai Bisa Bikin Toko Grosiran
-
Info Lelang Rumah Murah di Tangerang, Depok dan Jakarta, Harga Mulai dari Rp20 Jutaan
-
Kevin Aprilio dan Mario Teguh Bantah Terima Duit Trading Net89, Pengacara Korban: Kalau Semua Jujur Penjara Penuh
-
Selain Pencekalan, Korban Robot Trading Net89 Minta Atta Halilintar Kembalikan Uang Lelang Bandana
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM