Suara.com - Kebangkrutan busa kripto FTX dikhawatirkan berdampak buruk pada sektor bursa banyak negara di dunia. Hal ini membuat Wakil Ketua Federal Reserve (Fed) Brainard mengupayakan adanya aturan yang ketat dalam industri tersebut.
Keruntuhan FTX, menurut Brainard, memperlihatkan bahwa pasar kripto harus diawasi dan diberi batasan melalui peraturan yang ketat. Selain itu, hal ini terjadi FTX menurut dia juga jadi peringatan bagi investor kripto.
Mengutip dari CoinTelegraph, aset digital yang tidak diatur oleh peraturan, sementara secara bebas ditransaksikan di sebuah negara menurutnya sangat berisiko.
Hal ini karena mata uang digital belakangan banyak dimanfaatkan sebagai alat pembayaran layaknya uang kartal. Ia sama sekali tidak menyinggung dampak panjang peristiwa ini terhadap ekonomi dalam waktu dekat.
Ia meminta semua pihak untuk mengikuti aturan yang berlaku dan berharap pengawas keuangan di berbagai belahan dunia untuk segera bertindak dalam pengawasan uang digital.
Sebelumnya, kebangkrutan FTX jadi kabar buruk yang menghantam pasar kripto pada Jumat (11/11/2022) lalu. Sang pendiri, Sam Bankman-Fried 'menyerah' setelah Binance yang sebelumnya menunjukkan minat investasi dan menyelamatkan FTX memutuskan untuk mundur.
FTX merupakan satu dari 10 bursa kripto dengan transaksi terbesar di dunia. Kini, kebangkkrutan platform tersebut diprediksi akan menjadi guncangan terhebat aset kripto sebelum kondisi ekonomi yang makin tidak pasti pada 2023.
Berita Terkait
-
Kebangkrutan FTX Bikin Harga Bitcoin Anjlok ke Harga USD14.000? Ini Penjelasannya
-
Binance Jadi Dewa Penyelamat, CZ Mengumumkan Akan Bantu Perusahaan Kripto Dari Krisis
-
Bursa Kripto Singapura Terdampak Kebangkrutan FTX, Indonesia Menyusul?
-
Indodax Sarankan Audit Total Crypto Exchange di Indonesia
-
Penyebab Harga Kripto Anjlok Belakangan Ini, Salah Satunya Pembatalan Akusisi FTX
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!