Suara.com - Para pemegang saham PT GOTO Gojek Tokopedia Tbk memutuskan untuk membatalkan rencana penjualan saham mereka di perusahaan teknologi tersebut pasca Initial Public Offering (IPO) sejak 11 April 2022.
Hal tersebut diketahui dari pengumuman perseroan yang dikutip dari keterbukaan informasi pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (1/12/2022).
Pembatalan ini ditengah-tengah terus merosotnya harga saham GOTO di BEI sejak pertama kali IPO di harga Rp338 per saham
“Perseroan menyampaikan bahwa pemegang saham pra-IPO yang mempertimbangkan rencana transaksi tersebut, pada saat ini telah memutuskan untuk tidak melanjutkan rencana penawaran sekunder terkoordinasi," tulis manajemen emiten dengan sandi GOTO itu.
Sebelumnya pada akhir Oktober 2022, GOTO mengumukan rencana para pemegang saham pra-IPO untuk menjajaki penawaran sekunder (secondary offering) terkoordinasi atas saham Perseroan yang dimiliki oleh para pemegang saham dalam pra-IPO.
GOTO juga menyampaikan periode larangan pengalihan saham (lockup) atas saham Seri A yang dimiliki oleh para pemegang saham pra-IPO selama 8 bulan sejak tanggal efektif IPO akan berakhir pada tanggal 30 November 2022.
"Sehingga terhitung sejak tanggal 1 Desember 2022, seluruh saham seri A, di luar saham treasuri, sebanyak 1.123.527.533.886 saham seri A akan dapat diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia," sebut manajemen.
Jumlah saham itu sekitar 95 persen dari total modal dasar, ditempatkan dan disetor penuh. Sedangkan “free float publik” sekitar 64 persen dari seluruh saham yang merupakan total saham modal dasar, ditempatkan dan disetor penuh Perseroan.
Ditegaskan “Free float publik” termasuk di dalamnya saham seri A yang dimiliki oleh pemegang saham kurang dari 5 persen dari seluruh saham.
Baca Juga: Dominasi GoPay Dorong Konsistensi Pertumbuhan Segmen Bisnis Finansial GOTO
Rinciannya,seluruh saham yang bukan dimiliki oleh anggota Dewan Komisaris atau Direksi Perseroan; seluruh saham yang bukan dimiliki oleh pemegang saham dengan hak suara multipel dan afiliasi dari Perseroan; saham yang bukan bagian dari saham treasuri hasil pembelian kembali oleh Perseroan; dan saham yang akan dikonversi menjadi saham scripless.
Diketahui harga saham GOTO dibuka melemah pada perdagangan saham pagi ini. Saham GOTO turun Rp10 atau 6,62 persen ke level Rp141 dibanding penutupan sehari sebelumnya di level Rp151.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah
-
Investasi Makin Mudah, BNI Tawarkan ORI028 Lewat wondr by BNI
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol
-
Kandungan Etanol di BBM Pertamina Bikin Heboh, Ternyata Sudah jadi Tren Global