Suara.com - Senyum sumringah merekah lebar di wajah para pedagang dan masyarakat prasejahtera di sekitar Pasar Minggu pagi masangan di Desa Masanganwetan, Kec. Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Pada Minggu (25/12/2022), mereka mendapat sejumlah paket bantuan sosial yang didistribusikan oleh Komunitas Warteg (Kowarteg) Jawa Timur.
Koordinator Kowarteg Jawa Timur, Kiki Kurniawan mengatakan, ada sekitar 300 paket bantuan yang telah didistribusikan di area pasar. Bantuan tersebut berupa sembako, makanan siap saji, dan peralatan makan.
Para penerima manfaat merupakan pedagang kecil di pasar, pedagang kaki lima, dan masyarakat prasejahtera di area pasar. Meski sifatnya bantuan, komunitas ini tetap mempertahankan kualitas rasa dan gizi dari makanan yang mereka berikan.
"Latar belakang kami melakukan kegiatan ini, karena melihat kondisi atas keprihatinan masyarakat yang mengeluh atas kondisi ekonomi yang sedang sulit. Dengan hadirnya Kowarteg di sini, diharapkan bisa membantu persoalan-persoalan itu," ujar Kiki usai mendistribusikan paket bantuan Kowarteg
Lewat kegiatan ini, Kowarteg Jatim berharap bantuan yang mereka berikan bisa untuk memenuhi kebutuhan pangan para penerima manfaat untuk beberapa waktu ke depan.
Kiki menjelaskan, dirinya juga ingin agar kegiatan berbagi yang dilakukan Kowarteg Jatim bisa menanamkan sikap saling peduli pada masyarakat sekitar.
"Kowarteg Indonesia ingin menanamkan rasa gotong royong kepada masyarakat, ingin memberikan edukasi dan influence supaya kita semua dapat bersatu untuk melewati masa-masa sulit ini," jelasnya.
Komunitas ini pun berkomitmen untuk kembali melakukan kegiatan bermanfaat lainnya di wilayah Jatim lain. Tidak hanya kegiatan berbagi, namun pihaknya menyebut akan menggelar sejumlah pelatihan untuk meningkatkan kualitas sumber daya para pedagang dan pelaku usaha kecil di Jatim.
"Inspirasi kegiatan ini, kami ambil dari gerakan-gerakan Ganjar Pranowo yang akif di program-program kegiatan sosial. Kami ingin mengadopsi itu," pungkasnya.
Baca Juga: Pedagang Pasar, PKL Hingga Tukang Becak di Banten Dapat Sembako Gratis
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Emiten Tambang ARCI Berbalik Untung di Kuartal III-2025, Raup Laba Bersih USD 71 Juta
 - 
            
              Waduh, 51 Juta Masyarakat Indonesia Belum Punya Rekening Tabungan
 - 
            
              Krisis Keuangan, OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Aceh Ventura
 - 
            
              Dana PIP SD-SMK Sudah Cair? Begini Cara Termin dan Pencairan Rekening Lewat HP
 - 
            
              Update Tarif Listrik PLN November 2025
 - 
            
              Perang Lawan Penyelundupan, Pelabuhan Tanjung Priok Pasang Scanner Canggih Untuk Kontainer
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Sentimen Global Dorong IHSG Lanjut Menguat Hari Ini, Asing Net Buy Rp 1 Triliun
 - 
            
              Potensi Ekonomi Sektor Obat dan Makanan Tembus Rp6 Ribu T
 - 
            
              Ojol dan Kurir Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2026, Ini Ketentuannya