Suara.com - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut kondisi tanah turun 12 hingga 18 cm per tahunnya. Hal ini salah satunya disebabkan oleh eksploitasi air tanah oleh warga hingga pebisnis di Jakarta.
"Permukaan tanah turun 12-18 cm per tahun karena over extraction ground water," ujarnya di Jakarta yang ditulis, Rabu (22/2/2023).
Namun atas kondisi itu, Basuki dan Pemprov DKI Jakarta tidak bisa berbuat apa-apa dan tidak melarang. Pasalnya, saat ini, belum ada suplai air bersih yang memadai bagi warga Jakarta.
Akan tetapi, bilang dia, berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk mengatasi hal itu. Misalnya menjalankan tiga proyek untuk menyediakan air bersih untuk warga Jakarta.
Ketiga proyek itu diantaranya, proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jatiluhur, SPAM Juanda yang bisa memenuhi air bersih 2.000 liter per detik, dan Karian Serpong yang dapat memenuhi 3.000 liter per detik.
Basuki menjamin dengan tiga proyek itu, warga Jakarta bisa mendapatkan aliran air bersih, selain dari eksploitasi air tanah.
Setelah itu, baru pemerintah dan Pemprov bisa melarang warga Jakarta untuk mengeksploitasi air tanah. Karena, jika dieksploitasi terus-menerus, maka imbasnya tanah di Jakarta akan selalu anjlok.
"Kalau semua (proyek) bisa kami selesaikan dan bisa menyuplai area Jakarta, maka pada 2030 pasti bisa menyampaikan kepada rakyat setop pakai air tanah. Hanya dengan itu penurunan air tanah bisa dihentikan, seperti di Bangkok dan Tokyo," pungkas Basuki.
Baca Juga: Hunian Buat PNS Bisa Selesai Tahun 2024, Siap-siap Rebutan Ya
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Pahitnya Ekonomi RI: Lesunya Konsumsi Rumah Tangga Imbas Cari Pekerjaan Sulit
-
Alasan BI Turunkan Suku Bunga Acuan 4,75 Persen
-
Saham-saham Emiten Erick Thohir Meroket Setelah Dilantik Jadi Menpora
-
IHSG Ditutup Tembus Level 8.025 Setelah Prabowo Reshuffle Kabinet
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Digeser Jadi Menpora, Daftar Gebrakan Erick Thohir Saat Jabat Menteri BUMN
-
Ribuan Triliun Kredit Nganggur di Bank, OJK Bilang Bagus
-
Didik Kritik Penempatan Dana Rp200 T di Bank Himbara, Menkeu Purbaya: Dia Harus Belajar Lagi Ya!