Suara.com - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL), kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) dilakukan untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan air di lahan persawahan.
“Air adalah faktor yang sangat menentukan dalam pertanian. Dengan air yang terpenuhi, tanaman bisa maksimal. Melalui kegiatan RJIT, kita memastikan hal itu. Kita pastikan air di saluran irigasi bisa memenuhi kebutuhan di lahan persawahan,” kata Mentan SYL, Selasa (14/3/2023).
Kementerian Pertanian (Kementan), melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), kini tengah melakukan kegiatan RJIT di Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat. Dukungan ini diharapkan mendukung peningkatan produktivitas.
Mentan SYL mengatakan, kegiatan RJIT adalah bagian dari water management. Tujuannya untuk memaksimalkan fungsi dari irigasi yang sudah dibangun. Ketersediaan air ini diharapkan membantu proses produksi pertanian di saat panen raya di bulan Maret hingga April ini.
“Kegiatan RJIT dilakukan bukan hanya untuk memperbaiki atau membenahi saluran irigasi untuk kelancaran panen raya di Bulan Maret. Tetapi juga memaksimalkan fungsi saluran irigasi agar luas areal tanam bertambah, begitu juga indeks pertanaman dan produktivitas,” kata Mentan SYL.
Sementara, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil mengatakan, kegiatan RJIT di Desa Seberang Kapuas, dilakukan Kelompok Tani Lubuk Terutung dilakukan karena kondisi saluran irigasi awalnya berupa saluran tanah. Kondisi ini membuat distribusi air ke lahan sawah kurang lancar dan sering kehilangan air akibat tanah yang porus.
“Kita perbaiki kondisi itu dengan RJIT dan agar fungsinya lebih maksimal, saluran irigasi ini kita buat permanen menggunakan konstruksi pasangan batu dengan dua sisi saluran,” tuturnya.
Direktur Irigasi Pertanian Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian, Rahmanto mengatakan, bantuan rehabiltasi ini dikerjakan anggota kelompok tani pada saluran sepanjang 66,4 meter dengan lebar 40cm, mengairi lahan seluas 50ha.
"Dampak lain dari rehabilitasi saluran ini adalah dapat dilakukannya percepatan tanam. Karena kebutuhan air terdistribusi dengan lancar," kata Rahmanto.
Baca Juga: Panen Raya Padi Nusantara Berlanjut di Ngawi, Presiden Jokowi: Di Sini Capai 10 Ton per Hektare
Berita Terkait
-
Kabar Gembira buat Petani Sawit Riau, Harga TBS Nyaris Rp3 Ribu per Kg
-
Pemerintah dan Swasta Dukung Masa Depan Pertanian Berkelanjutan Demi Ketahanan Pangan
-
Jadi Lumbung Padi Nasional, Ganjar Optimis Produktivitas Pertanian Masih Bisa Ditingkatkan
-
Kementan Dorong Pertanian Bali Utara Model Modern Smart Green House
-
Jokowi Tak Didampingi Mentan saat Panen Raya Tapi Malah Ajak Prabowo, Ada Apa?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi