Suara.com - Ketika ekonomi dunia sempat terhempas dihantam pandemi beberapa tahun lalu, bisnis industri makanan dan minuman tetap bergairah. Tentunya kinerja industri makanan dan minuman yang baik itu tidak lepas dari peran serta para pelaku industri yang mampu menunjukkan performanya.
Di antara sejumlah produsen atau industri makanan itu, salah satunya adalah PT Madusari Nusaperdana yang dikenal sebagai produsen sosis dengan merek KIMBO.
Berawal dari mimpi untuk membahagiakan konsumen Indonesia, PT Madusari Nusaperdana yang didirikan pada tahun 1995, tetap komit untuk menyediakan makanan berprotein, lezat, dan nikmat.
Kini produk sosis KIMBO sendiri sudah berkembang dan memiliki banyak varian. Mulai dari KIMBO Frozen, KIMBO Frozen Bratwurst, KIMBO Probites, dan KIMBO Gold Plus (yang menjadi produk premium).
Meski telah berkembang pesat, PT Madusari Nusaperdana terus melakukan inovasi dan peningkatan produk. Bahkan baru-baru ini, perusahaan ini menjalin kerja sama dengan menjadikan Chef Juna (Juna Rorimpandey) sebagai brand ambassador produk KIMBO.
“Saat ini KIMBO masuk pada era baru dimana kami ingin lebih fokus untuk meningkatkan citra produk dan meningkatkan mutu atau rasa dari makanan. Oleh karena itu kami memercayakan hal tersebut kepada Chef Juna untuk menjadi duta merek KIMBO,” jelas Dewi Rusli, Chief Operational Officer PT Madusari Nusaperdana.
Sementara itu Brand Ambassador KIMBO, Chef Juna, merasa senang menjadi bagian dari era baru KIMBO. Juru masak profesioanal ini pun mengaku sudah lama mengenal brand KIMBO. Bahkan di restorannya (Kofuse) sendiri pun, ia menggunakan produk KIMBO.
“Sampai hari ini, KIMBO adalah salah satu produk yang selalu mengedapankan kualitas, selain juga rasa yang selalu maksimal. Kepercayaan inilah yang membuat saya tidak ragu untuk menjadi brand ambassador karena dua hal. Yaitu good product dan good history of the company,” katanya.
KIMBO sendiri terus berinovasi tiada henti. Caranya dengan terus berupaya memahami setiap pelanggan.
Baca Juga: Masuk 2023, Industri Makanan dan Minuman Diprediksi Bertumbuh ke Arah Positif
“KIMBO tetap konsisten berbagi nikmat melalui produk pangan protein bernutrisi (nutritious) yang menyenangkan (fun), nikmat (tasty) dan kekinian (trendy),” jelas Dewi.
Ia juga optimistis dapat terus mengembangkan produk KIMBO dan menargetkan pertumbuhan bisnis sekitar 25% pada tahun ini.
Diakui pihak KIMBO bahwa saat ini persaingan antar brand terjadi melalui produk yang sejenis dengan harga yang lebih kompetitif. Untuk itulah diferensiasi diperlukan.
Salah satunya adalah dimana KIMBO mengeluarkan KIMBO Gold Plus dengan kemasan premium dan merupakan sosis & bakso pertama yang mengandung Vit-E, Omega 3, dan Omega 6. KIMBO juga mengeluarkan sosis siap santap KIMBO Probites dengan rasa yang lebih kekinian.
“Selain itu, tidak banyak brand lain yang memakai brand ambassador. Maka value ini bisa menambah trustworthy konsumen untuk memilih produk KIMBO,” terang Dewi yakin.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
Terkini
-
PGN dan Dart Energy Teken Perjanjian Jual-Beli Gas Metana Batubara
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Bongkar Strategi BUMN Migas Jaga Kepercayaan Investor Asing
-
Usai Ancam Bekukan Bea Cukai, Purbaya: Sekarang Lebih Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok
-
Merger BUMN Karya Belum Rampung, Targetnya Mundur di 2026
-
MORA Resmi Merger dengan MyRepublic, Sinar Mas Ambil Kendali
-
Purbaya Klaim Coretax Siap Pakai, 60 Ribu Orang Sukses Login Bersamaan
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh