Suara.com - Di penghujung kuartal pertama tahun 2023, PT Summarecon Agung Tbk kembali membukukan penjualan produk properti yang sangat baik melalui Summarecon Bogor. Kali ini, Summarecon Bogor me-launching produk komersial perdananya, yakni Graha Boulevard yang terjual habis hanya dalam waktu kurang dari 2 (dua) jam.
Dibuka dengan harga kisaran Rp 3 miliar, tingginya minat masyarakat terhadap produk dari Summarecon Bogor terlihat dari jumlah calon konsumen yang mendaftar untuk ikut undian hampir mencapai lima kali lipat dari unit yang dirilis.
“Puji syukur peluncuran Graha Boulevard berlangsung lancar dan antusiasme masyarakat sangat baik dengan unitnya yang langsung terjual habis dalam waktu kurang dari 2 jam,” demikian disampaikan Direktur PT Summarecon Agung Tbk, Sharif Benyamin.
Ruko Graha Boulevard nantinya akan menjadi pusat kuliner dan gaya hidup sekaligus ikon terbaru yang akan ramai dikunjungi karena aksesnya yang sangat strategis. Berlokasi di lokasi terdepan dari Summarecon Bogor yaitu dekat dengan pintu masuk kawasan dan dekat dari exit tol Bogor Selatan.
Nantinya kawasan komersial ini akan dikelilingi oleh berbagai kaveling komersial yang telah bergabung diantaranya beberapa kuliner ternama seperti Taman Santap Rumah Kayu, B’Steak Grill & Pancake, dan juga akan hadir International Preschool and Kindergarten Kipina Kids Indonesia.
Sementara untuk ruko, telah bergabung Johnny Andrean Beauty Salon, serta beragam kuliner Favorit seperti JCO Donuts & Coffee, Vietnamese Noodle Pho 24, Sudi Mampir Roxy, Warung Sate Bang Adi Kumis dan kuliner khas lainnya.
Selain ruko, nantinya kawasan ini juga akan diisi dengan kios-kios yang sangat unik yaitu menghadap sungai, yang diperuntukan bagi unit usaha yang lebih kecil. Kios ini akan ditawarkan dengan sistem sewa kepada pelaku usaha kuliner, dan lainnya.
Summarecon Bogor memiliki beragam keistimewaan; seperti lokasinya yang bersisian langsung dengan Kota Bogor, memiliki akses tol langsung melalui pintu tol Bogor Selatan, dan juga berada di ketinggian 300 - 500 meter di atas permukaan laut.
Kawasan ini juga memiliki pemandangan empat gunung yang sangat indah (Gunung Gede, Gunung Pangrango, Gunung Salak, Gunung Pancar), pemandangan lapangan golf Gunung Geulis (36 holes) dan juga pemandangan City View, ditambah desain masterplan, siteplan, serta desain rumah hasil karya konsultan ternama baik nasional maupun internasional.
Baca Juga: Bos Real Estate Summarecon Agung, Oon Nusihono Dijebloskan ke Penjara Lapas Sukamiskin
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Jurus Korporasi Besar Jamin Keberlanjutan UMKM Lewat Pinjaman Nol Persen!
-
Purbaya Sepakat sama Jokowi Proyek Whoosh Bukan Cari Laba, Tapi Perlu Dikembangkan Lagi
-
Dorong Pembiayaan Syariah Indonesia, Eximbank dan ICD Perkuat Kerja Sama Strategis
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III
-
Bahlil Blak-blakan Hilirisasi Indonesia Beda dari China dan Korea, Ini Penyebabnya
-
Purbaya Akui Pertumbuhan Ekonomi Q3 2025 Lambat, Tapi Warga Mulai Percaya Prabowo