Suara.com - Saat ini marak pengusaha muda yang sukses dan menjadi jutawan, bahkan menjadi triliuner. Salah satunya, Shunsaku Sagami yang baru berumur 32 tahun telah menjadi triliuner muda di Jepang.
Seperti dilansir Forbes, Shunsaku Sagami merupakan bos dari perusahaan M&A Research Instutite Holdings. Perusahaan itu bergerak di bidang pialang merger dan akuisi bagi perusahaan kecil hingga menengah.
Dirinya menjadi triliuner akibat adanya lonjakan harga saham perusahaanya hingga 340% sejak melantai bursa di Jepang pada Juni 2022.
Dengan lonjakan saham itu, kepemilikan saham Sagami di perusahaan yang mencapai 73% bernilai USD 1 miliar atau setara dengan Rp 14,66 triliun dengan kurs Rp 14.655 per USD.
Sagami menggunakan kecerdasan buatan atau AI untuk menjalankan usahanya, seperti menghubungkan calon pembeli dengan perusahaan-perusahaan yang biasanya sulit bertemu, karena pemiliknya telah tua.
Perusahaan juga dinilai cepat dalam menyelesaikan transaksi pialang merger dan akuisi bagi perusahaan kecil hingga menengah, yang mana rata-rata membutuhkan enam bulan untuk selesaikan transaksi.
Pada akhir kuartal 2022, perusahaan milik Sagami menyelesaikan 33 transaksi dengan 426 kesepakatan lainnya yang masih dalam proses.
Sagami juga berhasil menyelesaikan transaski perusahaan investasi Amerika Serikat (AS) KKR yang melakukan privatiasi Hitachi Transport System dengan nilai mencapai USD 5,2 miliar.
Sagami awalnya bekerja di bidang periklanan, mendirikan perusahaan media fashion bernama Alpaca pada tahun 2015 yang kemudian diakuisisi oleh Vector, sebuah agensi hubungan masyarakat yang tercatat di bursa saham Tokyo, dan direbranding sebagai Smart Media.
Baca Juga: Indeks Bisnis UMKM BRI: Ekspansi Bisnis UMKM Berlanjut dengan Optimisme yang Meningkat
Untuk diketahui, M&A Research Institute mencatatkan laba bersih sebesar USD 7,1 juta dengan pendapatan sebesar USD 15,7 juta untuk kuartal yang berakhir pada Desember 2022.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?