Suara.com - Kasus Wakil Bupati Rokan Hilir yang digrebek oleh petugas kepolisian karena didapati berada di salah satu kamar hotel bersama seorang ASN terus diusut.
Kabar penggerebekan ini menjadi heboh lantaran sang wakil gubernur didapati menyewa kamar tersebut tidak bersama pasangan sahnya. Perempuan yang diduga berinisial DRS itu dikabarkan menjabat sebagai Kabid Bapenda Rokan Hilir.
Gaji Wabup dan Dispenda Rokan Hilir
Jika mengacu pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2000, setidaknya terdapat empat ketentuan gaji pokok yang akan didapatkan oleh kepala daerah beserta wakilnya setiap bulan.
Mengacu pada peraturan tersebut, gaji pokok yang diterima Sulaiman, selaku Wakil Bupati Rokan Hilir, adalah sebesar Rp1.800.000 per bulannya. Tentu saja, gaji ini belum termasuk berbagai tunjangan yang diterimanya, dan insentif lain yang mungkin saja masuk dalam variabel penghasilan setiap bulan.
Namun demikian, harta kekayaan yang dimilikinya, dan dilaporkan secara total setelah dikurangi utang, adalah sebesar 2,46 miliar rupiah, cukup besar bukan untuk ukuran seorang wakil bupati?
Lalu bagaimana dengan gaji dari Dispenda Rokan Hilir yang diduga bersamanya saat di dalam kamar hotel tersebut?
Secara umum, gaji yang diperoleh pegawai Dinas Pendapatan Daerah akan berkisar antara Rp1.560.800 hingga Rp5.901.200, tergantung dengan golongan yang dimiliki dari pegawai tersebut. Belum lagi untuk perhitungan take home pay, akan ditambah dengan tunjangan dan insentif yang nilainya cukup besar.
Namun demikian, rincian pendapatan dari yang diduga adalah DRS masih belum dapat dipastikan, dan masih akan terus digali sehingga didapatkan angka pasti yang dapat dirilis ke publik secara luas. Yang pasti, pendapatan yang diperoleh bukan angka yang kecil mengingat dinas ini merupakan salah satu dinas dengan penghasilan yang tinggi untuk pegawainya.
Proses Terus Berjalan
Untuk kasus yang dialami oleh kedua oknum tersebut, polisi masih terus melakukan pendalaman dan penyelidikan untuk mendapatkan fakta terbaru dan kemungkinan adanya tindakan pidana lain. Namun sejauh ini pemeriksaan masih terus dilakukan.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Kasus Wabup Rokan Hilir, Apa Sanksi Bagi Pejabat yang Terjerat Skandal Perselingkuhan?
-
Kepergok Bersama PNS di Hotel, Ternyata Segini Harta Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman
-
5 Fakta Sosok Wanita yang Ngamar Bareng Wabup Rohil: PNS dan Sudah Bersuami
-
Segini Gaji Wakil Bupati Rokan Hilir yang Ngamar dengan PNS di Hotel Bintang 5
-
Gaji ke-13 ASN Pemkab Ponorogo: Pengeluaran Puluhan Miliar Rupiah untuk Kesejahteraan Aparatur Sipil Negara
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang
-
Penumpang Kereta Api Tembus 369 Juta Hingga September 2025
-
Petrindo Akuisisi GDI, Siapkan Rp 10 Triliun untuk Bangun Pembangkit Listrik 680 MW di Halmahera