Suara.com - Untuk membangun bisnis skincare, kini banyak brand yang kian ketat dalam pemilihan kata-kata marketing agar tidak overklaim.
Namun melihat fenomena overclaim, Meliani Muljoredjo, founder Newlab berpendapat, bila dilihat dari sisi marketing, maka hal itu dilakukan karena pemilik brand ingin produknya dinilai bagus.
“Di Newlab, kami menghindari hal semacam ini. Semua klaim yang kami lakukan, sudah melewati riset panjang, data kedibel dan proses uji klinis,” ujar CEO berusia 28 tahun tersebut, ditemui di kantornya di bilangan Kedoya, Jakarta Barat, Rabu (7/6/2023).
Produk tepercaya pastinya akan dikenal masyarakat dan mereka pun akan merekomendasikannya kepada kenalan, sehingga brand tak perlu melakukan overklaim. Hal ini berlaku bagi Newlab, karena berdasarkan data relevan dan melalui pengawasan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Bicara skincare, setelah lama dikenal sebagai produsen produk personal care, kini Newlab mulai merambah bidang baru, yaitu skincare dalam bentuk face serum. Produk anyar yang rencananya rilis akhir Juni 2023 itu, nantinya akan masuk ke dalam series Brightlogy dan Acnalogy Newlab.
Tim RnD Newlab menjelaskan, face serum Brightlogy mengandung hexylresolcinol. Ini adalah kandungan yang berfungsi menjaga warna kulit cerah dan tidak memudar.
Jika gluthation dan alpha arbutin bertugas untuk mencerahkan, kolagen untuk melembabkan, maka hexylresolcinol berfungsi untuk membuat kulit yang sudah cerah tidak kembali ke warna asal.
Kemudian kandungan Acnalogy Face Serum bertugas untuk mencegah timbulnya jerawat di wajah. Formula dari dalamnya, menekan timbulnya minyak berlebih, sementara dari luar, ia menjaga kulit dari polusi, agar bakteri tidak masuk ke pori-pori.
Kandungan ini cocok untuk orang Indonesia yang tinggal di iklim tropis, yang mana kulit cenderung normal berminyak, sehingga mudah menyebabkan radang jerawat. Dengan kandungan niacinamide, sebum control, dan salicylic acid, Newlab menciptakan skincare anti jerawat yang cocok digunakan pria dan wanita.
Baca Juga: Senang Kulit Sehat, Segar dan Wangi, Nathalie Holscher Rintis Bisnis Skincare
Meliani menjelaskan, dari sisi bisnis, Newlab tidak pernah hanya mau mengekor produk kompetior yang sedang naik daun. Harus ada sesuatu yang baru ditawarkan ke publik.
Ia yakin, semakin simple pembuatan skincare, maka semakin sedikit bahan yang digunakan, dan ini akan semakin efektif khasiatnya untuk kulit.
“Kami mempelajari data produk yang sedang trend, dan dari sana kami memprediksi produk apa yang akan booming tahun depan, bahkan dua tahun lagi. Meski face serum ini baru di Newlab, namun kami berharap, ini akan jadi produk unggulan. Sesuatu yang ke depan, bisa menarik munculnya skincare Newlab lain, seperti toner, moisturizer atau sunscreen,” tutup Meliani.
Berita Terkait
-
Jangan Asal, Ini Cara Pilih Serum Wajah yang Tepat
-
5 Tips Memilih Skincare untuk Pemula, Prioritaskan Bahan-bahan Alami!
-
Jangan Keliru, Ini Urutan Pemakaian Skincare yang Benar
-
Tips Menjaga Kesehatan Wajah Dari Paparan Sinar Ultraviolet
-
4 Cara Mencegah Dampak Negatif Sinar Ultraviolet pada Kulit Wajah
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Kementan Pastikan Perkuat Tata Kelola Pupuk 2026: Sudah Dimulai Dari Aspek Perencanaan
-
Menkeu Purbaya Tolak Bayar Utang Whoosh Pakai APBN, Rosan: Kami Sedang Evaluasi
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Luhut Puji Menkeu Purbaya: Kerjanya Sudah Menunjukkan Hasil
-
Dicari Lulusan D3-S1! Lowongan Kerja Transjakarta Oktober 2025 dan Kisaran Gajinya
-
Finpay Telkom Gaet Asuransi ADB, Perluas Pasar Proteksi Digital
-
ESDM Targetkan Implementasi Penggunaan Avtur dari Minyak Jelantah di 2026
-
Luhut: Presiden Prabowo Akan Terbitkan Keppres Utang Kereta Cepat, Tak Pakai APBN
-
Industri MICE RI Diprediksi Terus Tumbuh
-
LPKR Catatkan Pendapatan Real Estate Rp 3,46 Trilun di Semester I-2025