Suara.com - Belakangan ini, Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun yang berlokasi di Indramayu, Jawa Barat banyak menuai sorotan karena sejumlah kontroversi.
Beberapa pihak menduga, ajarannya dinilai sudah menyimpang dari Islam sesungguhnya. Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menyebutkan bahwa pemerintah akan melakukan tindakan terkait dugaan penyimpangan yang dilakukan Ponpes Al Zaytun.
Menurut Ma'ruf Amin, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa kalangan untuk menindaklanjuti dugaan kontroversi Al Zaytun. Termasuk juga melibatkan Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) dan Kementerian Agama (Kemenag).
Terbaru, muncul dugaan tindak pidana dan aksi kriminal di pondok pesantren pimpinan Panji Gumilang itu. Dugaan ini pun menjadi perhatian banyak pihak.
Menko Polhukam Mahfud MD dengan tegas mengatakan akan ada tersangka kasus Al-Zaytun yang menjadi polemik di masyarakat. Hal itu dikatakan oleh Mahfud MD pada Selasa (4/7/2023) di Istana Wakil Presiden Jakarta. Mahfud menuturkan sudah ada penyidikan dan gelar perkara atas kontroversi pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga mengharapkan penyelesaian kasus dan polemik yang terjadi di Pondok Pesantren Al Zaytun harus bijak.
Sebab, ada ribuan santri yang masih mengenyam pendidikan di pondok pesantren yang dipimpin Panji Gumilang tersebut. Ridwan Kamil mengatakan bahwa penyelesaian masalah Ponpes yang terletak di Kabupaten Indramayu itu tidak boleh mengorbankan hak pendidikan anak-anak dan para santri.
Ridwan Kamil mendukung Kementerian Agama yang akan membekukan izin Pondok Pesantren Al Zaytun jika terbukti menyebarkan ajaran sesat.
Deretan Politisi dan Jenderal yang Terjerat dalam Kasus Al Zaytun
Baca Juga: Mahfud MD Ungkap Kini Panji Gumilang Disorot PPATK, Ada Indikasi Terlibat TPPU?
Tidak hanya itu saja, ponpes yang dinakhodai oleh Panji Gumilang ini juga disebut-sebut memiliki keterkaitan dengan NII KW 9, dan inilah mengapa desakan dari ormas Islam begitu kuat meminta agar Al Zaytun dibubarkan.
Al Zaytun bukanlah pesantren yang baru berdiri, karena pesantren ini telah dibangun sejak 1993 atau saat Orde Baru (Orba) berkuasa. Meskipun kerap dianggap menyimpang, pesantren ini tetap berdiri tegak dan muridnya berdatangan dari sejumlah daerah.
Pengamat terorisme, Al Chaidar, menyebutkan besarnya dana yang terkumpul dari para anggota NII KW 9 yang dipimpin oleh pendiri Ma'had Al Zaytun, Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang, juga turut mengalir dan dinikmati oleh sejumlah jenderal dan pejabat era orde baru yang kini masih memiliki pengaruh besar.
Menurutnya, sejak awal berdiri, NII KW 9 sejatinya memiliki misi untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya dana masyarakat.
Sejumlah nama tokoh seperti Ali Moertopo, Wiranto, Hendropriyono hingga Moeldoko sebelumnya diisukan terseret dalam kisruh ponpes tersebut. Namun demikian, kabar ini sama sekali belum terbukti kebenarannya hingga bergulir sebagai kabar burung.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
Kapolri Resmikan RS Bhayangkara TK II Mas Kadirin Medan, Berharap Bisa Berikan Pelayanan Terbaik
-
Pengamat Militer Sarankan Megawati Jadi Nama 'Kapal Nabi Nuh' Ala Al Zaytun
-
Mahfud MD Minta BNPT Turun Tangan Awasi Gerakan Radikal di Ponpes Al Zaytun
-
Mahfud MD: Al Zaytun Itu Dulu Yayasannya NII, Nanti Diselidiki Densus 88
-
Mahfud MD Ungkap Kini Panji Gumilang Disorot PPATK, Ada Indikasi Terlibat TPPU?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik