Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, meresmikan SMK Arrohmaniyah yang terletak di Desa Kanoman, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang. SMK Arrohmaniyah resmi beroperasi setelah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melegalisasi dengan mengeluarkan izin operasional.
Ganjar mengatakan, SMK Arromaniyah dapat menjadi salah satu pencetak lulusan-lulusan yang mahir dan berkompeten di bidang IT dan Informatika.
"Kalau saya lihat menarik karena jurusannya terkait dengan informatika. Ini bisa untuk menyongsong masa depan meskipun tempatnya berada di tempat yang tidak dekat dengan ibu kota," ujar Ganjar ditulis Kamis (13/7/2023).
SMK tersebut didominasi warna hijau dan terdiri dari 3 lantai. Masing-masing ruang kelas dapat menampung 30 siswa dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Pihak sekolah dan yayasan Arrohmaniyah juga tidak memungut biaya sekolah sepeser pun alias gratis.
Ganjar mengharapkan, SMK Arrohmaniyah mampu mendorong perkembangan dunia pendidikan, serta menjadi penyalur tenaga kerja ahli dengan keterampilan dan daya saing yang tinggi.
"Kelak akan muncul anak-anak yang punya keterampilan tinggi dalam ilmu IT dan kita harapkan mereka yang akan mengisi slot-slot pekerja yang expert, jadi skill labor yang bisa didevelop dari daerah-daerah," kata Ganjar.
Dengan lahirnya tenaga kerja ahli, lebih jauh Ganjar menuturkan tingkat kemiskinan di Jawa Tengah akan ikut berkurang seiring meningkatnya perekonomian dan taraf hidup keluarga.
"Kalau mereka punya keterampilan yang bagus, pengetahuan yang bagus, bisa kerja di tempat yang bagus, pasti penghasilannya juga bagus. Otomatis kemiskinan juga akan dikurangi," jelas Ganjar.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Copot Kepala SMKN 1 Sale Rembang Buntut Pungutan Berkedok Infak
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen