Suara.com - Nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan akhir pekan ini Jumat (14/7/2023) menguat tipis, dimana mata uang Garuda parkir dilevel Rp14.959 per dolar Amerika Serikat (AS).
Ini membuat rupiah menguat tipis 0,05% dibandingkan penutupan hari sebelumnya di Rp 14.966 per dolar AS.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.945 per dolar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra menyatakan penguatan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan ini karena data inflasi produsen AS yang dirilis semalam mengonfirmasikan bahwa kenaikan inflasi di AS sudah melandai.
“Data semalam menambah keyakinan pasar bahwa bank sentral AS akan menghentikan kebijakan suku bunga tinggi dalam waktu dekat,” ujar dia dikutip dari ANTARA di Jakarta, Jumat (14/7/2023).
Saat ini, indeks dolar AS disebut menurun bergerak di kisaran 99 atau jatuh di bawah angka 100.
Selain itu, penguatan rupiah dipengaruhi tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang seringkali merefleksikan kebijakan suku bunga acuan AS juga dalam tren turun.
“Potensi penguatan rupiah hari ini ke arah Rp14.900 per dolar AS dengan potensi resisten di kisaran Rp14.980 per dolar AS,” ucapnya.
Sementara itu mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Yen Jepang melemah 0,11 persen, baht Thailand melemah 0,21 persen, peso Filipina menguat 0,20 persen, won Korea Selatan menguat 0,65 persen, dan yuan China menguat 0,17 persen.
Baca Juga: Rupiah Pukul Mundur Dolar AS di Level Rp14.966 Sore Ini
Dolar Singapura menguat 0,18 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,05 persen pada penutupan perdagangan sore ini.
Senada, mata uang utama negara maju juga bergerak bervariasi. Tercatat euro Eropa menguat 0,01 persen, poundsterling Inggris melemah 0,14 persen, dan franc Swiss menguat 0,19 persen. Lalu, dolar Australia melemah 0,15 persen, dan dolar Kanada melemah 0,01 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
BRI Peduli Hadir untuk Masyarakat Terdampak Bencana Sumatra, Salurkan Donasi di Lebih 40 Lokasi
-
Purbaya Siapkan Rp 60 T Tangani Banjir Sumatra, Diambil dari Anggaran Program-Rapat Tak Jelas
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
-
SMRA Terbitkan Obligasi 500 Miliar di Tengah Penurunan Laba Bersih
-
Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
-
UMP Jakarta 2026 Naik Berapa Persen? Analisis Lengkap Formula Baru hingga Kejutan Menaker
-
BBRI Gabung BUMI dan DEWA, Jadi Saham Idola Investor Sesi I IHSG Hari Ini
-
GGRP Resmi Jadi Emiten Modal Asing, Harga Sahamnya Meroket
-
Harga Pangan Bergerak Turun Hari Ini, Cabai hingga Beras Ikut Melunak