Suara.com - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan stunting di Indonesia melalui kegiatan edukasi gizi terhadap 15.000 ibu yang menjadi nasabah PNM di seluruh Indonesia. Kegiatan ini digelar secara daring dan berfokus pada kesehatan gizi anak dan keluarga. Diketahui, pemerintah menargetkan penurunan angka stunting hingga 14% di 2024.
Direktur Bisnis PNM, Prasetya Sayekti mengatakan, kegiatan ini berangkat dari kasus stunting di Indonesia yang masih marak. Melihat fenomena tersebut, PNM menyadari bahwa hal tersebut juga terjadi pada nasabah yang notabenenya adalah perempuan prasejahtera.
"Maka dari itu kami harap kegiatan ini dapat menjadi ruang untuk meningkatkan awareness ibu nasabah bahwa kesehatan ibu dan keluarga itu penting,” tutur Prasetya.
Prasetya menerangkan, membina perempuan prasejahtera untuk naik kelas bermakna komitmen besar bagi PNM. Sebagaimana diketahui, PNM tidak hanya memberikan modal ekonomi tetapi juga pendampingan usahanya. Melalui Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) berbagai pelatihan, program, dan pertemuan diperuntukkan kepada 14,6 juta nasabah PNM agar dapat terus mengembangkan usahanya.
Di sisi lain PNM juga memperhatikan berbagai aspek yang dapat mendukung peningkatan kesejahteraan nasabahnya. Mengacu pada Poin 3 Sustainable Development Goals (SDGs), yakni Good Health and Well-Being, PNM juga memperhatikan kecukupan gizi serta kesehatan jasmani para ibu nasabah.
"Maka dari itu, kegiatan ini menjadi lonceng pengingat akan pentingnya kesehatan ibu, anak, dan keluarga," imbuhnya.
Diisi oleh narasumber Putri Habibie, Passionate Homecook, dan juga Dokter Spesialis Anak dan Founder @tentanganakofficial, dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A, MPH, kegiatan ini berfokus dalam membantu peserta untuk memahami pentingnya menjaga pola makan yang baik dalam rumah dan dampaknya terhadap gizi anak.
Memahami kebutuhan para nasabah, narasumber memberikan menu masakan yang terjangkau dan bernutrisi.
Selanjutnya peserta juga diajak memahami pentingnya mengidentifikasi kondisi kesehatan anak dengan melakukan pengecekan rutin dan karakteristiknya anak dengan gizi yang kurang. Bukan bicara kelalaian, tetapi karakteristik anak yang membutuhkan gizi lebih memerlukan perhatian lebih.
Baca Juga: Magelang Fokus Turunkan Kasus Stunting Demi Capai Target 14 Persen pada 2024
PNM berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat secara berkelanjutan kepada para nasabah. Bagaimana kegiatan ini membukakan akses edukasi agar kesejahteraan perempuan dan anak Indonesia semakin terdepan.
Berita Terkait
-
Kisah Sertu Eko Wahyudi Bangun Peternakan di Situbondo: Kalau Mencarinya di Kandang, Jangan di Markas
-
Bahaya yang Mengintai Kalau WC Tidak Rutin Disedot
-
Kisah Account Officer PNM Mekaar yang Kini Sukses Jadi Wirausahawan Muda
-
Bahas Stunting Lagi, Menkes Budi Temui Heru Budi Di Balai Kota DKI
-
Hari Anak Nasional, PNM Hentikan Jurang Digital lewat Ruang Pintar
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group
-
Syarat Impor iPhone 17 Dibongkar Mendag, Apple Harus Lakukan Ini Dulu
-
Setelah Sawit, BPDP Sasar Hilirisasi Kelapa dan Kakao
-
5 Fakta Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 M, Momen Ditinggal ke Toilet Jadi Kunci
-
Kasus Bank Century: Dulu Seret Nama Sri Mulyani, Bagaimana Nasib Uang Nasabah?
-
Tips Pilih Developer Rumah Terbaik 2025, Biar Tidak Menyesal di Kemudian Hari
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bakal Beri Subsidi Gaji untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp10 Juta!