Suara.com - Banyaknya pelaku UMKM yang masih sulit untuk bersaing, dikarenakan minimnya informasi mengenai pentingnya kemasan terhadap pemasaran produk. Melihat kondisi itu, Relawan Sandiaga Uno bergerak mengadakan pelatihan packaging yang menarik untuk menaikkan omzet penjualan.
Perwakilan Gerbong Pecinta SandiUno dan KPD OOF Sukabumi, Yuningsih mengatakan packaging menjadi identitas bisnis untuk mengingat produk, bahkan menjadi nilai pembeda dengan produk lain. Dengan adanya pelatihan ini dapat membantu pelaku UMKM memiliki kemasan yang cocok pada setiap produk.
"Kemasan itu jangan asal tapi harus ada konsepnya biar konsumen memiliki ketertarikan. Maka pelatihan ini sangat penting dan dibutuhkan, mengingat masih banyak pelaku UMKM yang belum paham pentingnya kemasan untuk produk. Semoga dari pelatihan tersebut akan meningkatkan omzet mereka kedepan," kata Yuningsih ditulis Kamis (3/8/2023).
Yuningsih menjelaskan programnya selaras dengan fokus Menparekraf Sandiaga Uno. Untuk mewujudkan hal tersebut, salah satunya dengan menggelar pelatihan kewirausahawan dalam menciptakan 4,4 juta lapangan pekerjaan baru di Indonesia.
"Program ini sudah sesuai dengan fokus dari Pak Sandi, yakni untuk memajukan UMKM, menciptakan 4,4 juta lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia. Beliau juga pemimpin yang merespon kebutuhan UMKM," tutur Yuningsih.
Adanya kegiatan ini pelaku UMKM di Sukabumi akan lebih berkembang dan maju. Sehingga pelatihan kemasan dapat menarik minat pembeli untuk memperluas produk peserta keluar Sukabumi bahkan Go Global.
Peserta terlibat aktif dan antusias saat diskusi dengan mentor. Kegiatan ini, dijelaskan juga harga kemasan, jasa desain, dan proses cetak sehingga peserta juga bisa memperkirakan harga produk saat dijual.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Siti Zulaiha, 48, menuturkan sangat terbantu diadakannya pelatihan packaging di Desa Nagrak. Dikarenakan produknya memiliki kendala kemasan.
"Pelatihan kemasan produk ini sangat membantu UMKM, terutama saya produknya belum memiliki kemasan yang maksimal. Berharap dengan mengikuti pelatihan produk saya dapat mempunyai packaging," ujar Zulaiha.
Baca Juga: Soal Percakapan dengan Presiden Jokowi, Sandiaga Uno: Pimpinan Selalu Benar
Zulaiha bersama pihaknya menyampaikan terima kasih kepada program Sandiaga Uno. Ia pun menambahkan Sandiaga Uno dapat selalu mendengar keluhan dari pelaku-pelaku usaha.
"Terima kasih Pak Sandiaga Uno telah membantu UMKM, semoga kedepannya Bapak lebih merespon keluhan pelaku-pelaku usaha," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Harga Cabai Rawit di Papua Pedas, Tembus Rp125 Ribu/Kg
-
Rupiah Bisa 'Bernafas Lega' Jelang Akhir Tahun
-
Pasca IPO, Superbank Tancap Gas! Laba Tembus Rp122 Miliar
-
Jelang Libur Nataru, Mayoritas Harga Pangan Nasional Kompak Melandai, Cabai dan Bawang Merah Turun
-
Sambut Nataru dan Tutup Buku 2025, BI Sesuaikan Jadwal Operasional Sistem Pembayaran
-
Tensi Panas! AS Adang Tanker Venezuela, Harga Minyak Mentah Global Langsung Melompat
-
Aturan Cuti Hamil 6 Bulan dan Ketentuan Gaji yang Wajib Dipenuhi Perusahaan
-
PIP 2025 Mulai Cair untuk Jakarta, Cek Jadwal Gelombang dan Status Sipintar
-
Sinergi Gerak Cepat Hadapi Bencana Sumatera, MIND ID Bersama Danantara Bantu Wilayah Terdampak
-
BRI Gelar Satukan Langkah untuk Sumatra, Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Bencana