Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut kondisi ekspor RI kian lesu. Tercatat, bahwa ekspor Indonesia mengalami kontraksi hingga -2,75% pada kuartal II 2023.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto pun mengaku tengah mempersiapkan 'obat kuat' yakni dengan mempercepat penyelesaian kesepakatan kerja sama dagang antara Indonesia dengan Uni Eropa (Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/ IEU-CEPA).
Dia mengungkapkan, bahwa saat ini produk ekspor Indonesia masih dikenakan pajak oleh pemerintah negara-negara Uni Eropa sebesar 10-17%.
Bila nilai pajak ini bisa dikurangi hingga 0% seperti Vietnam, tentu kondisi ini akan berdampak positif pada tingkat ekspor produk dalam negeri.
"Salah satunya adalah percepatan CEPA dengan EU karena sekarang ekspor Indonesia ke EU itu kena biaya masuk 10-17% dimana itu tidak terjadi dengan Vietnam yang sudah 0%," ungkap Menko Airlangga konferensi pers di Kemenko Perekonomian dikutip Selasa (8/8/2023).
Menko menambahkan, hal tersebut menjadi semakin penting.
Pasalnya, nilai ekspor Indonesia ke Eropa mencapai 30%.
Selain itu, dengan IEU-CEPA ini, Indonesia bisa menjadi negara penyuplai di Uni Eropa.
"Kami yakin kalau CEPA ini bisa kita selesaikan di akhir tahun ini, tahun depan kita masih punya room untuk ekspor, karena kita tahu bahwa untuk produk (Indonesia) ke Eropa, misalnya kita ini (ekspor) 30%," ungkap Airlangga.
Baca Juga: Ekonomi RI Tumbuh 5,17%, Menko Airlangga: Diatas Vietnam, AS, Singapura dan Jerman
"Indonesia menjadi Suplai Chain yang reliable. Negara lain (sebagian) besar cuma unrelaible karena mereka mengambil sebuah kebijakan, kemarin lockdown misalnya, tentu itu mengganggu suplai chain keseluruhan," jelasnya lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi
-
Pertamina Setor Dividen Jumbo ke Danantara, Capai Rp 23 Triliun hingga September 2025
-
BTN Gandeng Arsitek Hingga Pengembang Gali Inovasi Baru Sektor Properti
-
Pemerintah Mau Sulap Thrifting Pasar Senen dan Gedebage, 1.300 Merek Lokal Disiapkan