Suara.com - Jakarta dinobatkan sebagai kota dengan polusi udara paling buruk belum lama ini. Polusi berbentuk kabut ini memang memicu berbagai masalah kesehatan. Pada Selasa (15/8/2023), Situs IQAir menyebutkan bahwa indeks kualitas udara Jakarta berada pada angka 157. Angka tersebut masuk dalam kategori tidak sehat.
Mengenai parahnya polusi udara Jakarta ini memang disebabkan oleh sejumlah faktor. Adapun salah satu faktor utama yang menyebabkan buruknya polusi udara di Jakarta yaitu banyaknya PLTU di lingkungan Jakarta.
Diketahui, setidaknya ada 16 daftar PLTU dekat Jakarta. Nah untuk selengkapnya, simak berikut ini daftar PLTU Dekat Jakarta yang jadi faktor utama penyebab buruknya polusi udara di Jakarta yang dilansir dari suara.com.
Daftar PLTU Dekat Jakarta
1. PLTU Banten Suralaya: 8 unit – 4.025 mw
2. PLTU Cemindo Gemilang: 1 unit – 60 mw
3. PLTU Pelabuhan Ratu: 3 unit – 1.050 mw
4. PLTU Merak: 2 unit – 120 mw
5. PLTU Cilegon PTIP: 1 unit – 40 mw
6. PLTU Jawa-7: 2 unit – 1.982 mw
7. PLTU Banten Labuan: 2 unit – 600 mw
8. PLTU DSS Serang: 4 unit – 175 mw
9. PLTU Banten Lontar: 3 unit – 945 mw
10. PLTU Cikarang Babelan: 2 unit – 280 mw
11. PLTU FAJAR: 1 unit – 55 mw
12. PLTU Pindo-Deli-II: 1 unit – 50 mw
13. PLTU Indo Bharat Rayon: 1 unit – 36,6 mw
14. PLTU Purwakarta Indorama: 2 unit – 60 mw
15. PLTU Banten Serang: 1 unit – 660 mw
16. PLTU Bandung Indosyntec: 1 unit – 30 mw
Selain Jakarta, ada juga daftar kota lainnya di Indonesia yang mempunyai kualitas udara paling buruk per tangga 15 Agustus 2023. Untuk lebih jelasnya, berikut ini daftar kota dengan kulitas udara paling buruk di Indonesia selain Jakarta.
1. Terentang, Kalimantan Barat: indeks kualitas udara berada di angka 177
2. Tangerang Selatan, Banten: indeks kualitas udara berada di angka 169
3. Pontianak, Kalimantan Barat: indeks kualitas udara berada di angka 163
4. Tangerang, Banten: indeks kualitas udara berada di angka 161
5. Kabupaten Serang, Banten: indeks kualitas udara berada di angka 160
6. Mempawah, Kalimantan Barat: indeks kualitas udara berada di angka 159
7. Jakarta, Jakarta: indeks kualitas udara berada di angka 157
8. Sleman, Yogyakarta: indeks kualitas udara berada di angka 157
9. Semarang, Jawa Tengah: indeks kualitas udara berada di angka 147
10. Surabaya, Jawa Timur: indeks kualitas udara berada di angka 133
Kontributor : Ulil Azmi
Baca Juga: Ditahan Seri Arema FC, Kartu Merah Firza Andika Buat Gaya Main Persija Berantakan
Berita Terkait
-
5 Cara Melindungi Diri dari Polusi Udara yang Makin Memburuk, Ini Tipsnya!
-
Dapil DKI Jakarta Banjir Nama Tenar, Ada Menteri Hingga Artis
-
Tekan Polusi Udara, Pemprov DKI Terapkan Kebijakan WFH untuk ASN
-
Persija Gagal Taklukkan Arema FC, Thomas Doll Keluhkan Kerasnya Lapangan Stadion Patriot
-
Ditahan Seri Arema FC, Kartu Merah Firza Andika Buat Gaya Main Persija Berantakan
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Ekonom Bongkar Strategi Perang Harga China, Rupanya Karena Upah Buruh Murah dan Dumping
-
Sosok Rahmad Pribadi: Dari Harvard Hingga Kini Bos Pupuk Indonesia
-
Laba SIG Tembus Rp114 Miliar di Tengah Lesunya Pasar Domestik
-
Sepekan, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1 Triliun
-
Laba Bank SMBC Indonesia Anjlok Jadi Rp1,74 Triliun
-
Produsen Indomie Kantongi Penjualan Rp90 Triliun
-
OJK Bongkar Maraknya Penipuan Digital, Banyak Pelaku Masih Berusia Muda
-
Bank Mega Syariah Catat Dana Kelolaan Wealth Management Tembus Rp 125 Miliar
-
Pertamina Tindak Lanjuti Keluhan Konsumen, Lemigas Beberkan Hasil Uji Pertalite di Jawa Timur
-
Naik Tips, OCBC Nisp Catat Laba Rp3,82 Triliun